Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bahaya! AS Bakal Kirim Amunisi Tandan ke Ukraina

Amunisi tandan yang akan dikirim Amerika Serikat (AS) ke Ukraina sangat berbahaya.
Prajurit Ukraina di Wilayah Zaporizhzhia, Ukraina tenggara. /Bloomberg /Getty Images
Prajurit Ukraina di Wilayah Zaporizhzhia, Ukraina tenggara. /Bloomberg /Getty Images

Bisnis.com, JAKARTA - Pejabat Gedung Putih mengatakan mereka berharap Presiden AS Joe Biden menyetujui transfer amunisi tandan ke Ukraina.

Amunisi tandan ini sangat berbahaya karena bisa menyebarkan bom kecil saat diledakkan, lebih akurat dan mencakup lebih banyak wilayah daripada artileri tradisional.

Presiden Volodymyr Zelensky telah melobi AS selama berbulan-bulan untuk menyediakan senjata guna mendukung serangan balasan Ukraina.

Meskipun AS telah menunda untuk menyetujui permintaan tersebut, seorang pejabat tinggi keamanan Amerika mengatakan kepada Times bahwa pengiriman senjata sangat diperlukan agar Ukraina dapat merebut kembali wilayah tersebut.

Menteri Luar Negeri Anthony Blinken menyarankan Biden untuk mengirim amunisi tandan ke Ukraina, kata pejabat anonim kepada Times.

Amunisi tandan akan membantu pasukan Ukraina lebih efektif melawan tentara Rusia yang mengakar yang menghalangi gerak maju serangan balasan. Mereka juga dapat mengkompensasi penurunan cadangan artileri.

Pejabat yang berbicara kepada Times mengatakan faktor kunci dalam keputusan Biden adalah peningkatan teknologi pada desain bom.

"Duds" adalah bom cluster yang gagal  saat bom itu menyentuh tanah. Ini bisa mematikan keselamatan bagi warga sipil, termasuk anak-anak, yang menemukan senjata tanpa tanda.

Para pejabat menunjukkan bahwa amunisi tandan yang dikerahkan Rusia selama perang memiliki tingkat tak berguna 40 persen atau lebih, menyebabkan bahaya yang jauh lebih besar.

Ukraina dan Rusia sama-sama menggunakan maunisi tandan sejak Rusia memulai invasi besar-besaran pada Februari 2022.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rendi Mahendra
Editor : Rendi Mahendra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper