Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lagi! 10 Pesawat Tempur China Lintasi Garis Median Selat Taiwan

10 pesawat tempur China melintas di atas garis median Selat Taiwan pada Minggu (11/6/2023).
Rusia dan China melakukan patroli udara bersama di atas Laut Jepang dan Laut China Selatan. Kementerian Pertahanan Rusia merilis rekaman yang menunjukkan Pasukan Dirgantara Rusia dan Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) melakukan patroli udara bersama lainnya di wilayah Asia-Pasifik pada 7 Juni 2023./Reuters
Rusia dan China melakukan patroli udara bersama di atas Laut Jepang dan Laut China Selatan. Kementerian Pertahanan Rusia merilis rekaman yang menunjukkan Pasukan Dirgantara Rusia dan Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) melakukan patroli udara bersama lainnya di wilayah Asia-Pasifik pada 7 Juni 2023./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA — 10 pesawat tempur China melintas di atas garis median Selat Taiwan pada Minggu (11/6/2023).

Melansir dari Reuters, belasan pesawat yang melintas di atas garis perbatasan tidak resmi Taiwan dan China itu terdiri dari pesawat tempur J-10, J-11, J-16, Su-30, serta pesawat pengebom H-6.

Selain itu, pada saat yang sama, Kementerian Pertahanan Taiwan juga melaporkan aktivitas empat kapal perang milik China di sekitar kepulauan tersebut.

Adapun, pemerintah Taiwan dilaporkan telah mengirimkan pesawat tempur, kapal perang, serta sistem rudal darat yang dimilikinya sebagai tanggapan atas adanya aktivitas kendaraan militer China di sekitar wilayah tersebut. 

Seperti diketahui, negara kepulauan tersebut kembali mengaktifkan sistem pertahanannya setelah 37 pesawat militer China terbang ke zona pertahanan udara pulau itu pada Kamis (8/6/2023).

Beberapa pesawat militer di antaranya kemudian terbang ke Pasifik Barat, dalam serangan udara massal terbaru Beijing, seperti dilansir dari CNA, pada Kamis (8/6/2023).

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan bahwa sejak Kamis (8/6/2023) pukul 05.00 waktu setempat, mereka telah mendeteksi 37 pesawat angkatan udara China, termasuk pesawat tempur J-11 dan J-16 serta pengebom H-6 berkemampuan nuklir, terbang ke sudut barat daya zona identifikasi pertahanan udaranya atau ADIZ.

Adapun, ADIZ merupakan area yang lebih luas yang dipantau Taiwan untuk memberi pasukannya lebih banyak waktu untuk menanggapi ancaman.

Kementerian itu turut menyampaikan bahwa beberapa pesawat China terbang ke tenggara Taiwan dan menyeberang ke Pasifik barat untuk melakukan pelatihan pengawasan udara dan navigasi jarak jauh.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper