Bisnis.com, SOLO - Kabar tak begitu baik datang dari Rusia. Pada hari ke-404 perang dengan Ukraina, wilayah Rusia dihantam gempa besar berkekuatan 6.9 skala richter.
Dilansir dari Reuters, gempa berkekuatan 6,9 skala richter melanda lepas pantai timur jauh Rusia pada Senin 3 April 2023 pagi waktu setempat.
Akan tetapi kementerian darurat Rusia mengatakan tidak ada tsunami dan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Gempa tersebut melanda sekitar 44 km (27 mil) selatan Petropavlovsk-Kamchatsky di pantai Pasifik Rusia pada kedalaman 100 km.
Rekaman yang diposting oleh media dari semenanjung Kamchatka, sekitar 6.800 km timur Moskow, menunjukkan beberapa retakan pada bangunan dan botol pecah di supermarket setelah copot akibat gempa.
Meski demikian Rusia cukup beruntung sebab laporan terbaru menyebut jika tidak ada kerusakan struktural langsung yang besar.
Baca Juga
"Kelompok operasional penyelamat dan pemadam kebakaran sedang memeriksa bangunan. Menurut informasi awal, tidak ada korban jiwa dan kehancuran," kata kementerian terakit.
Sementara itu studi Kamchatka dari Survei Geofisika Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia mengatakan kekuatan gempa itu 6,9 SR namun terjadi secara bertahap.
Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC) awalnya mengatakan gempa bermagnitudo 6,6.
Pada Senin pagi, layanan geofisika mengatakan bahwa gempa berkekuatan 5,7 terjadi pada jarak 48 kilometer (30 mil) dari kota Rusia Petropavlovsk-Kamchatsky.
Kemudian, pada pagi hari, kekuatan gempa direvisi menjadi 6,9. Pusat gempa terletak di kedalaman 99,5 kilometer (62 mil), di perairan Teluk Avacha.
Saksi mata melaporkan bahwa di Petropavlovsk-Kamchatsky, dinding dan jendela bergetar akibat gempa. Tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan, menurut otoritas darurat setempat.