Bisnis.com, SOLO - Setelah pejabat Kemenkeu, kini lembaga TNI yang jadi sorotan netizen karena salah satu yang diduga anggotanya bersikap arogan di jalanan.
Seperti diketahui, masyarakat sedang dibuat tidak percaya dengan sejumlah pejabat tinggi RI.
Fenomena ini menyusul terkuaknya gaya hidup mewah para pejabat dan keluarganya, bahkan suka pamer harta di media sosial.
Anak Rafael Alun Trisambodo dan mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto menjadi dua nama yang disorot.
Belum selesai kasus pejabat pamer harta, kini viral pria yang diduga anggota TNI bersikap arogan di jalanan.
Dari video yang viral di Twitter, pria dengan seragam TNI tersebut bahkan mengancam pengendara mobil di belakangnya dengan menggunakan senjata tajam.
Baca Juga
Tidak diketahui kapan peristiwa tersebut terjadi, namun video mempertontonkan saat anggota TNI tersebut menggedor-gedor kaca mobil salah seorang pengendara.
Karena tidak digubris, pria yang diduga anggota TNI itu kemudian kembali ke mobilnya dan mengambil senjata tajam yang cukup panjang.
Pria tersebut bahkan mengambil senjata tajam itu dari sarungnya untuk mengancam pengendara mobil yang tetap tidak membuka kaca mobil meski mendapat konfrontasi yang demikian.
Meski tidak diketahui apa masalahnya, tapi netizen ikut geram dengan aksi yang dilakukan oleh pria berseragam loreng tersebut.
Beberapa di antaranya bahkan menyenggol akun Twitter Puspen TNI untuk bisa menertibkan anggotanya yang masih bersikap arogan.
Sementara beberapa warganet lain mengutip kalimat yang pernah dilontarkan Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo bahwa orang yang kejam di Kota adalah penakut di Hutan.
"Saya perhatikan, orang yang penakutnya paling tinggi adalah yang paling kejam di basis. Kejam di basis itu adalah penakut di hutan," kata Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo dulu.
