Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

FIFA Tak Sanksi Indonesia, Iwan Bule Singgung Peran Jokowi

Keputusan FIFA yang tidak memberikan sanksi kepada Indonesia tidak luput dari dukungan yang dilakukan oleh Jokowi kepada perjalanan sepak bola Indonesia.
Ketum PSSI Mochammad Iriawan atau Iwan Bule/Podcast Deddy Corbuzier
Ketum PSSI Mochammad Iriawan atau Iwan Bule/Podcast Deddy Corbuzier
Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) menyampaikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Apresiasi ini disampaikan usai Jokowi menyatakan keputusan FIFA tidak memberikan sanksi kepada Indonesia atas terjadinya Tragedi Kanjuruhan.
Iwan Bule itu menyebut keputusan FIFA untuk tidak memberikan sanksi kepada Indonesia tentu tidak luput dari dukungan yang dilakukan oleh Jokowi kepada perjalanan sepak bola Indonesia. 
 
"Alhamdulillah, melalui Presiden RI, FIFA sudah memberikan pernyataan resmi bahwa Indonesia tidak terkena hukuman efek dari insiden Kanjuruhan," tutur Iwan Bule dikutip dari laman resmi PSSI, Minggu (9/10/2022). 
 
Menurutnya, PSSI juga masih terus menjaga jalinan komunikasi dengan FIFA maupun AFC. Iwan Bule menyebut bahwa PSSI bahkan telah mengagendakan kegiatan diskusi yang akan dilakukan bersama delegasi FIFA dan FAC pada pekan depan.  
 
Pertemuan itu, katanya, akan menjadi awal dari penetapan langkah-langkah transformatif yang merupakan instruksi yang disampaikan oleh Jokowi kepada PSSI. 
 
Sebelumnya, Jokowi telah mengumumkan keputusan FIFA untuk tidak memberikan sanksi terhadap Indonesia atas tragedi sepak bola yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang. 
 
"Saya sudah menerima surat dari FIFA sebagai tindak lanjut dari pembicaraan dengan Presiden FIFA Gianni Infantino pada 3 Oktober 2022 lalu. Hasilnya, Alhamdulillah sepak bola Indonesia tidak dikenakan sanksi," tutur Jokowi dikutip dari Kanal YouTube Sekretariat Kabinet RI, Minggu (9/10/2022). 
 
Jokowi menuturkan bahwa pemerintah Indonesia sepakat untuk membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia bersama FIFA. Oleh karena itu, FIFA akan berkantor di Indonesia selama beberapa waktu ketika proses pembentukan dijalankan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper