Bisnis.com, SOLO - Tank milik Rusia dengan nama T-90M Proryv yang jatuh ke tangan militer Amerika Serikat, pada akhirnya dikuliti habis-habisan.
Dilansir dari BulgarianMilitary.com, tentara Ukraina belakangan ini menemukan T-90M Proryv milik Rusia di wilayah Kharkiv yang masih berfungsi dengan baik.
Militer Ukraina dikabarkan akan mengirim tank tersebut ke Amerika Serikat untuk dipelajari dan dicari kelemahannya. Sebab saat ini, tank T-90M Proryv tersebut menjadi tank terbaik yang dimiliki militer Rusia.
Jika AS berhasil menguliti tank kebanggaan Vladimir Putin tersebut, maka NATO dan Amerika akan dapat mempelajari sistem pengendalian tembakan Kalina yang baru.
Yang juga menarik adalah sistem perlindungan aktif Afghanit dan armor reaktif Relikt.
Rusia percaya bahwa secara teknologi tank itu sangat dekat dengan T-14 Armata. T-14 Armata merupakan salah satu tank terbaik di dunia. Akan tetapi produksi serialnya masih mengalami masalah.
Baca Juga
Tank T-90M ini memiliki paket komunikasi dan komando yang sama dengan T-14. Itulah sebabnya sistem komunikasi digital tank akan menarik bagi Sekutu.
Rusia berencana untuk mengakuisisi setidaknya 500 tank seri T-90M Proryv. Tank ini dilengkapi dengan meriam smoothbore 2A46M-5 125 mm dengan 43 peluru. Itu mulai beroperasi pada tahun 2020, April.
Karakteristiknya membuatnya setidaknya 10 tahun di depan tank produksi Rusia lainnya, seperti T-80, T-72, atau T-64.
Selain itu, Armor T-90M Proryv seharusnya menghasilkan lebih sedikit ledakan.
Saat ini hanya ada satu kasus tank T-90M Proryv yang hancur sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari. Desain dan tampilan tangki juga berbeda dari desain tangki tradisional Rusia.
Pakar Rusia dan Barat menyebut penangkapan T-90M Proryv sebagai kemenangan bagi Ukraina dan sekutunya. Ini karena status T-90M Proryv sebagai tank "paling kuat dan berbahaya" dalam inventaris tentara Rusia.