Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sempat Negatif, Joe Biden Positif Covid-19 Lagi, Diduga Efek Obat Paxlovid

Joe Biden kembali positif Covid-19 disinyalir dampak dari penggunaan obat Paxlovid.
Presiden AS Joe Biden dalam pengumuman resmi Dewan Gubernur The Fed di Eisenhower Executive Office Building, Washington, Selasa (22/11/2021)/ Bloomberg - Samuel Corum
Presiden AS Joe Biden dalam pengumuman resmi Dewan Gubernur The Fed di Eisenhower Executive Office Building, Washington, Selasa (22/11/2021)/ Bloomberg - Samuel Corum

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dinyatakan positif Covid-19 untuk kedua kalinya. Dokter kepresidenan Kevin O’Connor menyebut bahwa hal tersebut merupakan contoh dari kasus rebound positivity atau kekambuhan yang muncul setelah perawatan menggunakan obat antivirus Paxlovid. 

“Mengingat kasus positif rebound yang kami laporkan kemarin, kami tetap melanjutkan pemantauan harian. Pagi ini, tidak mengejutkan bahwa tes antigen SARS CoV-2 tetap positif,” tulis O’Connor dalam keterangan resminya, dikutip dari whitehouse.gov, Senin (1/8/2022). 

Untuk diketahui, Paxlovid merupakan jenis antivirus yang banyak digunakan dalam upaya pengobatan pasien Covid-19. Obat tersebut mampu mengurangi risiko rawat inap maupun kematian, terutama pada pasien lanjut usia, penderita penyakit kardiovaskular, dan penyakit syaraf. 

Sesaat setelah Biden dinyatakan positif Covid-19 untuk kedua kalinya, O’Connor menyampaikan bahwa pihaknya kembali melakukan prosedur isolasi mandiri secara ketat kepada Presiden AS tersebut. 

Sesuai arahan yang ditetapkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), pasien yang kembali positif setelah menjalani pengobatan dengan Paxlovid harus menjalani isolasi mandiri selama kurang lebih 5 hari dan mengenakan masker untuk total 10 hari setelah gejala rebound positivity teridentifikasi. 

Sebelumnya, setelah menjalani isolasi mandiri dan menyelasaikan kursus terapi Paxlovid selama 8 hari, Biden telah dinyatakan negatif Covid-19 pada Rabu (27/7/2022). 

Setelah dinyatakan bebas dari Covid-19 pada Rabu (27/7/2022), dokter kepresidenan mengatakan bahwa Biden telah kembali menjalankan tugasnya secara penuh, namun dengan penyusunan jadwal yang jauh lebih ringan dari yang sebelumnya dijalani Biden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper