Bisnis.com, JAKARTA - China memperingatkan bahwa Amerika Serikat (AS) akan "menanggung sendiri konsekuensinya" jika Ketua DPR Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan menyusul meningkatnya ketegangan hubungan antara kedua negara.
"Kami dengan tegas menentang kunjungan Ketua DPR Pelosi ke Taiwan," kata juru bicara kementerian luar negeri China Zhao Lijian pada konferensi pers regular seperti dikutip ChannelNewsAsia.com, Rabu (27/7/2022).
Menurutya, jika AS mendorong maju dan menantang batas toleransi China, maka pihak AS akan menanggung semua konsekuensi yang timbul," tambahnya.
Taiwan hidup di bawah ancaman akan diserang oleh China karena menilai pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu sebagai bagian dari wilayahnya. Karena itu, China akan merebut secara paksa jika perlu.
Kemungkinan kunjungan Nancy Pelosi, yang belum dikonfirmasi oleh pejabat senior Partai Demokrat, telah menimbulkan kekhawatiran dalam pemerintahan Presiden Joe Biden.
Dikhawatirkan, perjalanan itu dapat melewati “garis merah” bagi China.
Baca Juga
Rencana kunjungan itu muncul pada saat yang sangat sulit ketika Presiden Xi Jinping, pemimpin paling kuat China dalam beberapa dekade, bersiap memperkuat kekuasaannya akhir tahun ini pada pertemuan besar partai.
Pelosi mengatakan kepada wartawan pekan lalu bahwa "penting bagi kami untuk menunjukkan dukungan untuk Taiwan".
Kendati demikian, menyangkal bahwa Kongres AS mendorong kemerdekaan untuk pulau itu.
Taiwan menikmati dukungan bipartisan di Washington dan peringatan China justru akan memicu seruan agar Pelosi terus maju untuk berkunjung.