Bisnis.com, JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Serbia Nikola Selakovic bersama delegasi terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 23 Mei 2022.
Menteri Luar (Menlu) Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa Indonesia merupakan salah satu mitra penting bagi Serbia sehingga hubungan kerja sama kedua negara harus terus ditingkatkan.
"Serbia mengatakan bahwa Indonesia adalah salah satu mitra yang paling disegani, dihormati oleh Serbia dan merupakan komitmen Serbia untuk terus meningkatkan hubungan dengan Indonesia," ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (23/5/2022).
Dia melanjutkan, salah satu bentuk kerja sama yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah komitmen Serbia sebagai salah satu penghasil gandum terbesar di wilayah Eropa, untuk meningkatkan ekspor ke Indonesia.
Bahkan, Menlu Serbia menyatakan akan menemui pengusaha atau BUMN terkait untuk membahas lebih lanjut mengenai komitmen tersebut.
"Jadi detailnya akan dibahas pada sore hari ini," kata Retno.
Baca Juga
Selain gandum, Jokowi dan Menlu Serbia juga membahas terkait jumlah ekspor minyak sawit mentah atau (crude palm oil/CPO) dari Indonesia ke Serbia yang mengalami peningkatan dari waktu ke waktu.
Retno melaporkan, saat ini 30 persen dari total impor CPO Serbia berasal dari Indonesia.
"Jadi 30 persen impor CPO Serbia dari luar adalah CPO dari Indonesia," tuturnya.
Terakhir, Jokowi dan Menlu Serbia juga membahas mengenai keinginan Serbia untuk dapat mengambil tenaga kerja semi-skilled dari Indonesia untuk mengisi beberapa bidang pekerjaan seperti konstruksi, makanan dan minuman, hingga hotelier.
"Jadi sekali lagi gandum, CPO, dan kerja sama dalam rangka penempatan tenaga kerja Indonesia di Serbia," tandas Menlu.