Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. tengah memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way dan contra flow di Jalan Tol Semarang ABC sampai dengan Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.
Berdasarkan keterangan resmi Jasa Marga, sampai dengan pukul 18.30 WIB, rekayasa lalu lintas one way diberlakukan mulai Km 428 Jalan Tol Semarang ABC sampai dengan Km 72 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Sementara itu, setelah penerapan one way, turut diberlakukan rekayasa lalin contra flow dua lajur dari Km 72 sampai dengan Km 28 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta sejak pukul 18.05 WIB.
Dengan diperpendeknya titik akhir one way di Km 72 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, pengguna jalan yang menuju arah Bandung dan sekitarnya bisa menggunakan Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan melanjutkan perjalanan melalui Jalan Tol Cipularang.
Sementara itu, pengguna jalan yang menuju arah Cikampek, Cirebon, dan Jawa Tengah, pengguna jalan bisa mengakses Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek dan keluar melalui Gerbang Tol Cikampek di Km 72 atau melalui Jalan Tol Cipularang dan melanjutkan perjalanan via jalan non tol.
Jasa Marga mencatat, volume kendaraan dari arah timur Jawa menuju Jabodetabek di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama pada 07 Mei 2022 tercatat sebesar 124.761 kendaraan atau naik 16,04 persen jika dibandingkan dengan volume lalu lintas padda 06 Mei 2022 sebesar 107.518 kendaraan dan naik 272 persen dari volume lalu lintas normal sebesar 33.535 kendaraan.
Baca Juga
Peningkatan juga terjadi di GT Kalikangkung pada H2 sampai dengan H+4 Lebaran tercatat sebesar 121.066 kendaraan menuju Semarang atau naik 14,2 persen jika dibandingkan denganlalu lintas normal sebesar 105.982 kendaraan. Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebesar 255.584 kendaraan atau naik 183,4 persen jika dibandingkan dengan lalu lintas normal sebesar 90.172 kendaraan.