Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan jadwal rekayasa lalu lintas one way arah barat dapat berubah sewaktu-waktu. Hal ini mempertimbangkan situasi yang ada di lapangan.
Firman mengatakan penerapan one way arah barat bisa saja tidak tepat waktu. Untuk itu, dia mengimbau kepada pengendaraa yang menuju arah timur untuk terus memantau perkembangan informasi soal rekayasa lalu lintas.
"Ketika saya menyampaiakn ketetapan waktu sekalipun bisa saja tidak tepat waktu masyarakat perlu disosialisasikan bagaimana caranya jangan menggantungkan kepada jadwal," kata Firman kepada wartawan, Kamis (5/5/2022).
Firman pun meminta kepada masyarakat yang menuju arah timur untuk tidak menunggu selesainya penerapan one way arah barat, di depan gerbang tol.
"Dengarkan perkembangan cara bertindak yang kita terapkan, jangan cepat-cepat tunggu di pintu akses tol," ucapnya.
Dia pun meminta kepada seluruh jajaran Satlantas di tingkat Polda maupun Polres di wilayah yang terdampak one way, untuk mensosialisasikannya kepada masyarakat.
Baca Juga
"Ini tugas rekan-rekan di Polda Jateng para Kasatlantas, Kapolres yang akan menuju ke arah barat enggak apa-apa, tapi yang ke timur jangan sampai menunggu, kasihan kalau sudah terjebak tak ada fasilitas toilet, enggak ada tempat makan, itu yang terjadi di Cipularang kita tidak berharap ini terjadi," ucapnya.
Adapun, rencana pelaksanaan skema rekayasa lalu lintas saat arus balik, yaitu;
- Jumat 6 Mei 2022
Mulai pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 sampai KM 47 Tol Cikampek, diteruskan contraflow sampai dengan KM 28.500.
- Sabtu 7 Mei 2022
Mulai pukul 07.00 WIB sampai 24.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 sampai KM 3.500 Gerbang Tol Halim.
- Minggu 8 Mei 2022
Mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan hari Senin, 9 Mei 2022 pukul 03.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 sampai KM 3.500 Gerbang Tol Halim.