Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri Investasi Bahlil Uangkap Alasan Dukung Penundaan Pemilu 2024

Penundaan pemilu akan berdampak positif terhadap iklim investasi.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia menyampaikan keterangan pers terkait pencabutan Izin Usaha Pertambangan (IUP), Hak Guna Usaha (HGU), dan Hak Guna Bangunan (HGB) terhadap sejumlah perusahaan di Kantor BKPM, Jakarta, Jumat (7/1/2022). ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia menyampaikan keterangan pers terkait pencabutan Izin Usaha Pertambangan (IUP), Hak Guna Usaha (HGU), dan Hak Guna Bangunan (HGB) terhadap sejumlah perusahaan di Kantor BKPM, Jakarta, Jumat (7/1/2022). ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Investasi/BKPM mendukung wacana penundaan Pemilu Serentak 2024 karena bisa berdampak positif pada iklim investasi di Indonesia.

Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia berpandangan bahwa investor dan pengusaha kini butuh kepastian dan stabilitas politik. 

Menurutnya, wacana penundaan Pemilu Serentak 2024 itu juga harus dilakukan secara komprehensif dan sesuai mekanisme undang-undang.

"Jadi dalam pandangan saya itu akan bagus untuk investasi tapi sesuai dengan mekanisme dan tata kelola negara," tutur Bahlil di Gedung DPR, Rabu (30/3/2022).

Bahlil mengatakan selama penundaan Pemilu Serentak 2024 nanti untuk kebaikan bangsa, dia bakal mendukung penuh.

Namun, menurut Bahlil, hal tersebut butuh proses politik di parlemen apakah disetujui atau tidak.

"itu wajar-wajar saja tinggal bagaimana proses di parlemen bagaimana boleh atau tidak monggo saja diselesaikan disini, jangan bagaimana memisahkan diri dari publik Indonesia saja," kata Bahlil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper