Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurva Covid-19 Kian Melandai Jelang Ramadan, Pertanda Baik atau Buruk?

Kurva angka positif Covid-19 di Indonesia melandai jelang Ramadan. Pertanda baik atau justru buruk?
Pelaksanaan vaksinasi di bangunan pabrik siap pakai (BPSP) X, PT Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW). /Bisnis-Alif N Rizqi
Pelaksanaan vaksinasi di bangunan pabrik siap pakai (BPSP) X, PT Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW). /Bisnis-Alif N Rizqi

Bisnis.com, PRAYA — Pemerintah menyampaikan situasi pandemi Covid-19 di dalam negeri terus bergerak membaik sepanjang sepekan, yakni 7–13 Februari 2022, melanjutkan tren yang terjadi empat minggu terakhir.

Menko bidang Kemaritiman dan Investasi (Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kasus aktif yang sempat menjulang sampai 570 ribu kasus pada pertengahan Februari 2022 telah menyusut ke angka 313 ribu.

Bahkan, kasus positif harian yang pernah menyentuh 63.900 telah melandai ke angka 9.629 kasus pada 14 Maret 2022. Positivity rate hari itu mulai merunduk ke level single digit yakni 8,04 persen.

Oleh sebab itu, pelonggaran atas pembatasan mobilitas akan terus berlanjut. Kebijakan bebas karantina dan layanan visa on arrival yang selama sepekan terakhir dilakukan di pintu gerbang Bandara Ngurah Rai, Bali, akan diteruskan dan diperluas. Sasaran berikutnya adalah Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang dan Bandara Juanda Surabaya, setelah situasinya memungkinkan.

"Segala kebijakan yang kami buat telah berjalan sesuai dengan koridornya sehingga memberikan hasil yang cukup baik,’’ ujarnya lewat siaran live di kanal Youtube Sekretariat Presiden RI, Selasa (15/3/2022).

Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Wilayah Jawa-Bali ini melanjutkan, kebijakan bebas karantina untuk pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), berikut pemberian visa on arrival, terbukti tak memberikan dampak buruk atas situasi pandemi di Bali.

Kebijakan bebas karantina di Bali itu, menurut Menko Marinves, berhasil menarik wisatawan asing (wisman) kembali datang. Dari jalur visa on arrival ada 449 orang datang sepekan terakhir.

"Positivity rate dari PPLN, yang datang dengan visa on arrival itu di bawah 1 persen,’’ katanya.

Tidak hanya itu, dia mengatakan wisatawan pun bisa menjalani isolasi mandiri di hotel yang disediakan hingga negatif dari Covid-19, dan kemudian bebas beraktivitas di Bali. Setidaknya perlu waktu satu minggu lagi untuk evaluasi tambahan, sebelum kebijakan bebas karantina itu diberlakukan pula di Jakarta dan Surabaya.

Tentang kebijakan bebas kewajiban tes PCR dan tes antigen untuk perjalanan domestik, menurut Menko Marinves, juga tak membuat situasi pandemi memburuk. Secara umum, seluruh daerah di Indonesia menunjukkan penurunan angka penularan (reproductive rate) Covid-19, kecuali Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kalimantan Utara.

Namun, yang digarisbawahi oleh Menko Luhut ialah tingginya angka kematian. Dalam dua pekan terakhir, fatality case secara nasional masih berkisar antara 250-300 pasien.

Kematian tertinggi di Jawa Tengah. Unsur lansia, penyakit komorbid, dan kecukupan vaksin, kembali menjadi titik rawan. Korban meninggal umumnya adalah kelompok lansia pembawa komorbid yang mengalami tingkat keparahan tinggi ketika terserang Covid-19, karena mereka belum (atau tidak) menjalani vaksinasi primer yang lengkap, apalagi booster.

"Jadi, sekali lagi saya ingatkan, teman-teman soal vaksinasi ini. Lakukan vaksinasi agar terlindungi, termasuk dengan vaksin booster,’’ kata Luhut.

Dia pun mengimbau agar daerah-daerah terus mengerek angka cakupan vaksinasi agar tingkat perlindungan warganya lebih tinggi.

"Sebentar lagi masuk ke Ramadan, lalu ada ldulfitri. Jadi, lebih baik lakukan vaksinasi sekarang agar kita bisa lebih bebas melakukan mobilitas,’’ ucapnya. 

Dalam catatan Kementerian Kesehatan, hingga 11 Maret, tercatat 365 juta vaksin telah disuntikkan, dengan rincian 192 juta dosis pertama (92,68 persen dari target 208,5 juta jiwa) dan 150 juta dosis kedua (72,16 persen), dan 14 juta (6,73 persen) vaksinasi booster.

Kemenkes terus mengejar target mencapai vaksinasi primer lengkap (dua dosis) untuk 70 persen populasi penduduk Indonesia pada April 2022. Menyongsong Hari Raya Idulfitri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper