Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ibu Arteria Dahlan Dimaki Anak Jenderal, Kodam Jaya: Itu Perselisihan Warga Sipil

Kodam Jaya turut angkat bicara terkait insiden cekcok mulut antara ibu Arteria Dahlan dengan wanita yang mengaku anak jenderal TNI di Bandara Soekarno-Hatta.
Tangkapan layar - Seorang wanita mengaku anak jenderal bintang tiga cekcok dengan ibu kandung dari anggoat DPR Arteria Dahlan di Bandara Soekarno-Hatta. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @ahmadsaroni88
Tangkapan layar - Seorang wanita mengaku anak jenderal bintang tiga cekcok dengan ibu kandung dari anggoat DPR Arteria Dahlan di Bandara Soekarno-Hatta. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @ahmadsaroni88

Bisnis.com, JAKARTA – Viral di media sosial video seorang wanita yang mengaku anak jenderal TNI memaki ibu dari anggota DPR RI Fraksi PDIP Arteria Dahlan.

Kodam Jaya turut angkat bicara terkait perselisihan kedua belah pihak tersebut. Melalui akun Instagram @kodamjayakarta, Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS mengatakan bahwa perselisihan tersebut tidak melibatkan atau membawa institusi.

“Kodam Jaya mengklarifikasi terkait berita viral tentang kejadian perselisihan yang terjadi antar penumpang di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta adalah itu murni perselisihan antara 2 orang penumpang warga Sipil,” kata Herwin dikutip Bisnis.com, Selasa (23/11/2021).

Lebih lanjut Kapendam Jaya menyampaikan kronologi insiden kesalahpahaman hingga berujung cekcok mulut antara penumpang kedatangan domestik itu terjadi pada hari Minggu (21/11) sekitar pukul 18.30 WIB.

“Keduanya adalah warga sipil dan sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bandara Soekarno-Hatta,” jelas Kapendam Jaya.

Untuk latar belakang perselisihan, tambah Herwin, masih dalam proses penyelidikan. Adapun kejadian cekcok mulut yang viral adalah terjadi di dalam terminal 2 kedatangan bandara Soekarno-Hatta dan sudah ditangani oleh pihak Polresta Bandara Soekarno-Hatta.

“Jadi kita tunggu saja bagaimana penyelesaiannya karena permasalahan ini sudah ditangani oleh Polresta Bandara Soekarno-Hatta, diharapkan kedua belah pihak dapat menyelesaikan dengan berdamai,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper