Bisnis.com, SOLO - Meski sama-sama berdakwah dan menyerukan manusia untuk beriman kepada Allah SWT, nabi dan rasul tidaklah sama. Berikut adalah perbedaan nabi dan rasul yang penting untuk diketahui.
1. Pengertian nabi dan rasul
Dikutip dari Muslim.or.id, secara etimologi, kata nabi berasal dari kata an naba yang artinya berita. Dalam konteks ini, maka nabi bisa dikatakan sebagai seseorang yang mendapatkan wahyu atau berita dari Allah SWT.
Sementara itu, rasul berasal dari kata al irsal yang berarti mengutus. Dalam hal ini, ia dapat dipahami sebagai seseorang yang diutus oleh Allah SWT guna menyampaikan pesan kepada manusia.
Baca Juga
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa tidak semua nabi adalah rasul, amun rasul sudah pasti seorang nabi.
2. Tugas nabi dan rasul
Meski memang dirinya mendapat wahyu dari Allah SWT, namun nabi pada dasarnya tidak diwajibkan untuk menyebarkan wahyu tersebut pada umatnya. Sementara itu, rasul bertugas untuk menyampaikan wahyu dan membimbing manusia agar beriman kepada Allah SWT.
Oleh karenanya, Allah SWT pun mengutus rasul untuk mendatangi kelompok kaum kafir yang menentang aturan-Nya, sedangkan nabi hanya diutus untuk mendatangi kaum yang beriman.