Bisnis.com, JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDIP) Hasto Kristiyanto mengucapkan duka cita yang sangat mendalam atas wafatnya Sabam Sirait.
Hasto mengatakan bahwa setelah mendapat kabar tersebut pada pagi hari segera melaporkan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Dengan mengingat jasa-jasa Pak Sabam Sirait yang dikenal sebagai deklarator partai ketika fusi partai dilakukan pada tahun 1973 menjadi PDI, maka partai memberi penghormatan pada Almarhum Bapak Sabam Sirait melalui protokol Partai,” katanya melalui pesan instan kepada wartawan, Kamis (30/9/2021).
Hasto menjelaskan bahwa Sabam merupakan politisi senior dengan pengalaman yang begitu panjang untuk mengabdi bagi bangsa dan negara.
“Almarhum dalam sejarah pengabdian di PDI tercatat menjadi Sekjen PDI dari tahun 1973 hingga 1986,” jelasnya.
Sabam berdasarkan catatan Hasto memiliki pengalaman yang sangat panjang sebagai anggota DPR dan juga sebagai Dewan Pertimbangan Pusat PDIP pada tahun 1998-2008.
Baca Juga
Atas jasa-jasanya yang begitu besar, tambah Hasto, seluruh anggota dan kader PDIP memberikan penghormatan terbaik dan berdoa mendapat tempat terbaik di surga.
“Selamat jalan Pak Sabam Sirait. Buku yang mengungkapkan pengalaman Pak Sabam dengan menegaskan bahwa pada dasarnya politik itu suci akan terus menjadi pegangan guna memerkuat gerak PDIP di dalam membangun peradaban bagi Indonesia Raya,” ucapnya.
