Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bertambah 103 WNI Positif Covid-19 di Jerman, 121 Sembuh dan 2 Meninggal

Total WNI terpapar Covid-19 di luar negeri menjadi 5.766 orang yang tersebar di 92 negara dengan 4.864 orang di antaranya telah sembuh, 236 meninggal.
Petugas medis memperlihatkan sampel darah pengemudi angkutan umum saat tes cepat (Rapid Test) COVID-19 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Petugas medis memperlihatkan sampel darah pengemudi angkutan umum saat tes cepat (Rapid Test) COVID-19 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Luar Negeri mencatatkan penambahan 103 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dari warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri per hari ini, Jumat (27/8/2021).

Pada saat yang sama, Kemenlu melaporkan penambahan 127 kasus sembuh dan tambahan dua kasus meninggal dari WNI di luar negeri.

Berdasarkan informasi Kemenlu, seluruh kasus positif virus Corona itu dilaporkan berasal dari WNI yang berdomisili di Jerman. Sementara itu, ada 121 WNI di Jerman yang telah sembuh dari wabah tersebut.

Di sisi lain, dua WNI di Jerman dikabarkan meninggal dunia akibat wabah ini. Dengan begitu, total sudah ada 139 kasus Covid-19 dari WNI yang berdomisili di Jerman dengan 132 orang di antaranya sembuh, lima orang meninggal dan dua lainnya masih dalam perawatan.

Adapun, Kemenlu mencatat penambahan kasus sembuh lainnya dilaporkan dari WNI di Taiwan (4 WNI) dan Myanmar (2 WNI).

Dengan demikian, total WNI terpapar Covid-19 di luar negeri menjadi 5.766 orang yang tersebar di 92 negara dengan 4.864 orang di antaranya telah sembuh, 236 meninggal, dan 666 orang masih dalam perawatan.

Adapun, tingkat kesembuhan WNI terinfeksi Covid-19 di luar negeri per hari ini menjadi 84,3 persen, naik dibandingkan sehari sebelumnya sebesar 83,6 persen.

Hingga saat ini, Singapura tercatat sebagai negara dengan jumlah WNI terpapar Covid-19 tertinggi, diikuti Qatar, Korea Selatan, dan Hong Kong (China).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper