Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku pihaknya terbuka akan kritik dari mahasiswa. Hal ini menanggapi kritik dan masukan dari mahasiswa terkait dengan lembaga antirasuah.
Diketahui, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) melayangkan kritik kepada Ketua KPK Firli Bahuri dan revisu UU KPK.
Kritik terhadap Firli disampaikan melalui postingan di akun Twitter dan Instagram BEM UI, @BEMUI_Official.
Dalam unggahannya itu BEM UI menampilkan wajah Firli Bahuri mengenakan medali, diikuti ucapan satire yang menyebut bahwa, mantan Kapolda Sumatera Selatan itu telah menelurkan banyak prestasi.
BEM UI juga menampilkan kolase yang berisi catatan seputar sorotan terhadap Firli, mulai dari dugaan kebocoran Operasi Tangkap Tangan (OTT) hingga perkara helikopter mewah.
"KPK terbuka terhadap kritik dan saran dari setiap elemen masyarakat," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam keterangan resmi, Rabu (1/7/2021).
Menurut Ghufron, KPK menyadari bahwa kritik merupakan bagian dari perhatian dan dukungan publik terhadap upaya pemberantasan korupsi yang diamanatkan kepada KPK.
"Karena kami sadari bahwa kritik adalah bagian dari perhatian dan komitmen dukungan publik pada upaya pemberantasan korupsi yang diamanatkan kepada KPK," ujarnya.
Ghufron mengatakan lembaganya berharap mahasiswa sebagai bagian dari insan akademisi, bisa memberikan ide, saran, dan gagasan pemberantasan korupsi secara lebih komperehensif dan ilmiah.
"Sehingga bisa mengaktualisasikan ilmu dan pengetahuannya agar memberi sumbangsih yang lebih nyata bagi perbaikan bangsa," katanya.