Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia-Prancis Jajaki Peningkatan Kerja Sama Kemaritiman

Terdapat potensi kerja sama yang besar dalam lingkup kemaritiman terutama pemanfaatan dan pengelolaan natural capital, baik di darat maupun di laut.
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar/Antara
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia dan Prancis menjajaki realisasi potensi peningkatan kerja sama bilateral. Potensi kerja sama tersebut khususnya di bidang kemaritiman dan kelautan, serta kerja sama yang lebih luas dalam kerangka Indo-Pasifik.   

Pembicaraan tersebut terjadi saat Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) Menteri Kelautan Prancis Annick Girardin, Senin (8/6/2021). 

Menteri Kelautan Prancis menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara non-Eropa pertama yang dikunjunginya sejak menjabat pada Juli 2020. 

Terkait kerja sama kedua negara, Wamenlu Mahendra Siregar menggarisbawahi terdapat potensi kerja sama yang besar dalam lingkup kemaritiman. Potensi tersebut terutama pemanfaatan dan pengelolaan natural capital, baik di darat maupun di laut. Kerja sama dapat dilakukan secara berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran masyarakat. 

"Dengan pendekatan nilai kesetaraan, keadilan, dan kemajuan kedua belah pihak, Indonesia menyambut positif berbagai inisiatif peningkatan kerja sama bilateral yang diupayakan pemangku kepentingan kedua negara," demikian keterangan resmi Kementerian Luar Negeri RI, Rabu (9/6/2021). 

Prancis mengharapkan kedua negara saling mendukung dalam menyuarakan solusi terhadap tantangan global pada forum internasional.

Prancis dan Indonesia juga perlu mengedepankan kerja sama konstruktif dalam menghadapi tantangan bersama tersebut. Dukungan terhadap pembangunan ekonomi Indonesia pada ranah kemaritiman tidak terlepas dari upaya bersama mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 14: Life Below Water. 

Menteri Girardin juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Indonesia terhadap terpilihnya Prancis sebagai Development Partner Asean. Ia juga menegaskan iktikad berkontribusi pada pembangunan di Indonesia, termasuk pelibatan komunitas bisnis Prancis di Indonesia juga lembaga Agence Française de Développement (AFD).

Kemarin, Menteri Girardin menandatangani dua kesepakatan, LoI Pembentukan Mekanisme Dialog Bilateral Maritim dan Joint Statement untuk Pengembangan Program Kerja Sama Kelautan dan Perikanan. Ia juga menyaksikan penandatanganan LoI untuk Pengembangan Eco-Fishing Ports di Indonesia antara KKP RI dengan AFD.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Saeno
Editor : Saeno
Sumber : Kemenlu
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper