Bisnis.com, JAKARTA – Jumlah pasien yang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran masih mengalami kenaikan. Saat ini, jumlah orang yang mendapat perawatan di Wisma Atlet Kemayoran sudah di kisaran 1.900-an orang setelah sebelumnya menembus 2.000 orang.
Pada Senin (31/5/2021), sebanyak 1.971 orang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran atau berkurang 42 orang dari semula 2.013 orang.
Untuk RSDC Wisma Atlet Kemayoran, tingkat hunian atau okupansinya sampai saat ini sebanyak 32,88 persen, dari total kapasitas 5.994 tempat tidur.
Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian menyebutkan bahwa dari total pasien yang dirawat di RSDC Wisma Atlet Untuk Tower 4, 5, 6, dan 7, diisi 960 orang pria, dan 1.011 wanita.
Secara keseluruhan, total pasien yang ada di Wisma Atlet pasien yang sudah terdaftar di Tower 4, 5, 6, dan 7 sudah mencapai 85.754 orang, di mana 83.783 orang di antaranya sudah keluar, ada yang sembuh, dirujuk ke rumah sakit lain, atau meninggal dunia.
“Tercatat total 877 orang dirujuk ke RS lain, yang sembuh 82.818 orang, dan meninggal 88 orang,” terang Aris melalui keterangan resmi, Senin (31/5/2021).
Baca Juga
Sementara itu, di Wisma Atlet Pademangan, pada Tower 8, 9, dan 10 mengalami tambahan jumlah pasien sampai 68 orang.
Ketiga tower tersebut difungsikan untuk menjadi tempat isolasi dan perawatan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru kembali dari luar negeri (repatriasi). Di Tower 8, 9, dan 10 Wisma Atlet Pademangan saat ini merawat 4.403 orang dari semula 4.325 pasien.
Adapun, pasien Covid-19 dari repatriasi juga terdapat di sejumlah hotel di Jakarta yang jumlahnya kembali bertambah mencapai 4.295 orang.
Sementara itu, di rumah sakit darurat Covid-19 lainnya seperti di RSKI Pulau Galang, kini merawat 127 orang pasien.
Perincian pasien yang ada di RSKI Pulau Galang yakni seluruhnya terkonfirmasi positif, dan tidak ada berstatus pasien suspek. Jumlah pasien secara keseluruhan bertambah 37 orang dari semula 90 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
