Bisnis.com, JAKARTA - Korea Utara atau Korut dilaporkan mengklaim bahwa masih tidak terdapat kasus positif Covid-19 yang ditemukan di negaranya.Klaim tersebut keluar setelah Korea Utara melakukan tes terhadap sekitar 26.000 orang.
Melansir KBS World pada Rabu (12/5/2021), laporan terbaru dari Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) pada Selasa (11/5/2021) menyatakan, bahwa Korea Utara melaporkan pihaknya telah melakukan tes Covid-19 terhadap 751 orang sejak tanggal 23 April hingga 29 April dan semua menunjukkan hasil tes negatif. Termasuk tes terbaru ini, Korea Utara telah melakukan tes terhadap 25.986 orang.
Laporan itu mengatakan, bahwa diantara 751 orang yang baru-baru ini menjalani tes Covid-19, 139 prang merupakan pasien dengan penyakit sejenis flu atau infeksi saluran pernapasan akut.
Korea Utara dilaporkan akan menerima sekitar 2 juta dosis vaksin Covid-19 melalui program fasilitas COVAX, namun saat ini pengirimannya sedang ditunda.
Sebelumnya, Kepala Kantor WHO di Pyongyang, Edwin Salvador, menyatakan dalam sebuah wawancara bahwa Korea Utara sedang dalam proses melengkapi persyaratan teknis menjadi anggota dari fasilitas COVAX untuk dapat memasok vaksin Covid-19.
Dia lebih lanjut mengatakan WHO akan terus bekerja sama dengan Korea Utara untuk memenuhi persyaratan teknis tersebut dan mempersiapkan distribusi vaksin ke negara itu.
Baca Juga
Fasilitas COVAX sebelumnya telah mengajukan alokasi vaksin Covid-19 sebanyak 1.992.000 dosis bagi Korea Utara. Pihak fasilitas COVAX mengatakan sebanyak 1.704.000 dosis vaksin buatan AstraZeneca yang diproduksi di India direncanakan akan dikirim ke Korea Utara dalam bulan Mei ini, tetapi kini diperkirakan rencana itu akan tertunda.