Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tengah melakukan pengembangan Kampus Baru Politeknik Pekerjaan Umum dengan memanfaatkan lahan milik Ditjen Bina Marga seluas 30 hektare di Jalan Soekarno Hatta, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Pembangunan gedung baru Politeknik PU tersebut ditandai dengan penandatanganan kontrak paket pekerjaan Pembangunan Gedung Workshop Politeknik Pekerjaan Umum Kota Semarang, pada Jumat (23/4/2021) di kantor Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah, Semarang.
Direktur Bina Penataan Bangunan Ditjen Cipta Karya Boby Ali Azhari mengatakan bahwa pembangunan gedung workshop ini merupakan langkah awal pembangunan Kampus Politeknik PU.
“Karena dalam pembangunan ini terbagi dalam dua tahap pelaksanaan yaitu tahap satu pembangunan gedung workshop dan tahap dua adalah pembangunan Gedung UKM, tower ruang kelas dan laboratorium Politeknik PU,” kata Boby seperti dikutip dari laman PUPR, Selasa (27/4/2021).
Pembangunan gedung workshop yang merupakan bagian dari Kampus Politeknik PU ini diharapkan dapat menjadi percontohan bagi kegiatan penyelenggaraan pembangunan bangunan gedung negara yang memenuhi persyaratan teknis dan persyaratan administrasi.
Sesuai dengan kontrak, pembangunan gedung workshop ini akan dilaksanakan selama 8 bulan ke depan. Gedung workshop Politeknik PU yang dibangun dengan pagu anggaran sebesar Rp138 miliar.
Politeknik PU merupakan perguruan tinggi negeri rintisan baru di bawah Kementerian PUPR yang dibuka proses belajar mengajar sejak 2019.