Bisnis.com, JAKARTA -- Wacana tentang kemungkinan pembentukan poros partai Islam dalam Pemilu 2024, usai pertemuan antara elit PPP dan PKS, terus mendapat respons dari sejumlah politisi.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), misalnya, menyatakan partainya bisa saja bergabung dalam poros partai yang diinisiasi PPP dan PKS itu. Namun demikian, PKB akan menawarkan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai calon presiden.
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Jawa Timur (Jatim) Anik Maslachah.
"Bila PKB bergabung dengan poros partai Islam, DPW Jatim akan mengusulkan Ketua Umum Muhaimin Iskandar (Gus Imin) sebagai Capres," kata Anik dilansir dari laman resmi PKB, Sabtu (17/4/2021).
Menurut Anik, wacana poros partai Islam sejalan dengan sikap DPP PKB. DPW PKB Jatim akan satu garis lurus apapun yang diputuskan partai.
Anik melihat koalisi poros Islam atau poros tengah bisa menjadi alternatif di masyarakat. Pasalnya, program yang ditawarkan partai islam khususnya, sejalan dengan keinginan masyarakat.
Baca Juga
"Sesuai visi misi partai kita akan membawa kesejahteraan lebih cepat, mengapa tidak? Prinsip PKB, sejahtera, adil merata tanpa memandang suku ras agama. Selama ke arah sana kenapa tidak?," tuturnya.
Anik yang juga Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim berkata, PKB menyambut baik hal ini dan berharap poros partai islam tak hanya berhenti sebagai wacana.
Seperti diketahui, wacana terbentuknya poros partai islam mencuat pasca pertemuan elit PPP dan PKS pekan lalu. Rencana itu disambut baik oleh sejumlah kalangan, tetapi tak sedikit yang mempertanyakan urgensi pembentukan poros.