Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko meninjau lansung Taman Mini Indonesia Indah (TMII) terkait transisi pengelolaannya pada Senin (12/4/2021).
Dia menyampaikan, bahwa pemerintah memberi waktu kepada manajemen TMII untuk menyiapkan diri selama tiga bulan.
“Jadi, apa yang saya lihat dan teman-teman saksikan bersama, pemerintah menyiapkan waktu 3 bulan untuk transisi ini dan ini sudah dimulai. Manajemen dari TMII menyiapkan diri,” ujarnya kepada awak media, Senin (12/4/2021).
Dia berharap, proses transisi ini berjalan dengan baik, lancar, dan tidak ada persoalan baru.
Lebih lanjut, kata Moeldoko, pemerintah juga sedang menyiapkan BUMN pariwisata untuk pengelolaan pada masa mendatang.
Menurutnya, TMII bisa menjadi tempat berkumpulnya para inovator-inivator muda baik dari berbagai sektor budaya hingga teknologi.
Baca Juga
“Mereka diberi ruang di sini untuk bisa berkreasi, membangun imajinasi besar bagaimana Indonesia ke depan dibangun dengan baik,” ungkap Moeldoko.
Seperti diberitakan sebelumnya, ihwal pembentukan BUMN sektor pariwisata juga telah disarankan oleh Ombudsman RI.
Disarankan, Kementerian Sekretariat Negara membentuk badan pengelolaan yang khusus mengurusi TMII secara profesional. Saran itu diungkapkan pasca pengambilalihan pengelolaan TMII dari yayasan milik keluarga Cendana ke pemerintah Indonesia.
"Saya mengharapkan, ditunjuk suatu badan pengelolaan yang profesional. Tentu dengan target tertentu bahwa aset ini harus produktif dan kemudian memberikan dampak yang menyejahterakan warga Ibu Kota, karena aset ada di Jakarta," kata Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih dalam siaran persnya, di Jakarta.