Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Vaksin Covid-19, India Tegaskan Punya Banyak Stok Vaksin untuk Rakyatnya

India membuat 60 persen dari semua jumlah vaksin di dunia dan telah memberikan atau menjual vaksin Covid-19 ke beberapa negara.
Seorang polisi wanita bereaksi saat menerima suntikan vaksin Covid-19, COVISHIELD yang diproduksi oleh Institut Serum India, di Rumah Sakit Umum di Ahmedabad, India, Minggu (31/1/2021)./Reuters-Antararn
Seorang polisi wanita bereaksi saat menerima suntikan vaksin Covid-19, COVISHIELD yang diproduksi oleh Institut Serum India, di Rumah Sakit Umum di Ahmedabad, India, Minggu (31/1/2021)./Reuters-Antararn

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah India pada Selasa (2/3/2021) meyakinkan bahwa ada banyak vaksin Covid-19 untuk rakyatnya, meskipun negara itu telah mengirimkan sejumlah banyak vaksin ke luar negeri.

Pemerintah juga mendesak negara-negara bagian di India untuk tidak mengerahkan persediaan vaksin.

India perlu meningkatkan kecepatan imunisasi Covid-19 di dalam negeri, karena sejauh ini negara itu baru menginokulasi lebih dari 12 juta orang. India ingin memvaksin 300 juta orang, yakni seperlima dari populasinya, terhadap Virus Corona pada Agustus.

India membuat 60 persen dari semua jumlah vaksin di dunia dan telah memberikan atau menjual vaksin Covid-19 ke beberapa negara.

"Pemerintah pusat memiliki stok vaksin yang memadai dan akan memberikan dosis vaksin yang diperlukan ke Amerika Serikat dan wilayah-wilayah Persatuan," kata pemerintah federal India dalam sebuah pernyataan.

"Negara seharusnya tidak menyimpan, mencadangkan, menjaga atau membuat persediaan penyangga vaksin Covid-19," kata pernyataan tersebut.

Dengan lebih dari 11 juta kasus Covid-19, India telah melaporkan jumlah kasus tertinggi di dunia setelah Amerika Serikat. Korban jiwa akibat Covid-19 di India mencapai 157.248 orang.

Kasus Covid-19 yang tercatat di India terus turun sejak puncaknya pada pertengahan September tahun lalu, sebelum naik lagi sejak awal Februari.

Delapan dari 10 kasus infeksi Virus Corona baru-baru ini telah dilaporkan oleh lima negara bagian India, terutama Maharashtra dan Kerala.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper