Bisnis.com, JAKARTA - Jalur kereta peluru Shinkansen Tohoku telah kembali dibuka secara penuh setelah beberapa bagian dari rute tersebut sebelumnya terkena dampak gempa besar pada bulan ini.
Seperti diketahui, gempa dengan magnitudo 7,3 yang terjadi di Jepang berhasil merusak tiang listrik dan jembatan di Tohoku shinkansen line.
Melansir Perusahaan Penyiaran Jepang (Nippon Hoso Kyokai/NHK), Perusahaan Kereta Jepang Timur atau East Japan Railway membuka kembali seluruh jalur pada Rabu (24/02/2021), 11 hari setelah gempa mengguncang Jepang timur laut. Layanan antara stasiun Sendai hingga Morioka lebih dulu dimulai kembali.
Sebelumnya perusahaan itu menangguhkan layanan antara stasiun Nasushiobara hingga Morioka karena gempa itu merusak tiang penyangga kabel atas dan tiang pancang jalur kereta layang di provinsi Fukushima dan Miyagi.
Operator kereta tersebut mengatakan jumlah kereta yang akan dipangkas mencapai 80 persen dari tingkat normal pada saat ini demi keselamatan.
Perusahaan itu menambahkan perjalanan antara Tokyo ke Sendai atau Morioka akan memakan waktu satu jam lebih lama dibandingkan biasanya karena kereta berjalan dengan kecepatan lebih rendah. Perusahaan itu menyatakan layanan regular akan pulih dalam waktu sekitar satu bulan.
Gempa berkekuatan 7,3 skala Richter melanda Sabtu malam di lepas pantai Tohoku. Sedikitnya 100 orang terluka di enam prefektur hanya beberapa minggu sebelum peringatan 10 tahun gempa bumi, tsunami dan bencana nuklir pada Maret 2011.
Setelah gempa 7,3, skala Richter terjadi banyak gempa bumi yang lebih kecil dengan kekuatan antara 3 -5 skala Richter terjadi di lepas pantai Fukushima.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
