Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Kematian Covid-19 Melonjak, Jateng Salip DKI

Total kasus kematian akibat Covid-19 di Jawa Tengah mencapai 3.247 kematian pada Minggu (27/12/2020).
Petugas memakamkan jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per hari Selasa (8/9/2020) pukul 12.00 WIB menyebutkan kasus meninggal dunia akibat Covid-19 bertambah 100 oarang menjadi 8.230 orang. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Petugas memakamkan jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per hari Selasa (8/9/2020) pukul 12.00 WIB menyebutkan kasus meninggal dunia akibat Covid-19 bertambah 100 oarang menjadi 8.230 orang. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat ada lima provinsi yang mencatatkan kasus kematian tertinggi per Minggu (27/12/2020). Jawa Tengah mencatatkan angka tertinggi dan jumlah kumulatif resmi menyalip DKI Jakarta.

Kelima provinsi dengan kasus kematian tertinggi adalah Jawa Tengah dengan tambahan 80 kasus kematian, disusul Jawa Timur dengan tambahan 48 kasus kematian, Jawa Barat 43 kasus, DKI Jakarta 22 kasus, dan Kalimantan Utara 6 kasus meninggal.

Dari tambahan tersebut, jumlah kumulatif kematian di Jawa Tengah mencapai 3.247 kematian. Jumlah tersebut resmi menyalip kematian di DKI Jakarta sebanyak 3.189 kasus. Kendati demikian, Jawa Timur tetap mencatatkan kumulatif kematian terbanyak di Indonesia dengan total 5.583 kasus.

Selanjutnya, Jawa Barat mencatatkan total kematian 1.157 orang, dan Kalimantan Utara ada 51 orang meninggal akibat terinfeksi Corona.

Pada hari ini tercatat secara nasional, kenaikan kasus sembuh mencapai 6.983 sehingga totalnya mencapai 583.676 orang. Sementara itu, tercatat yang terkonfirmasi positif lebih rendah yaitu bertambah 6.528 kasus, sehingga totalnya 713.365 kasus.

Selain itu, kasus meninggal bertambah cukup tinggi 243 orang atau jika ditotal sudah menembus 21.237 orang.

Namun, turunnya jumlah kasus positif hari ini dibarengi dengan jumlah spesimen yang mengalami penurunan. Jumlah spesimen yang diuji hari ini hanya 41.963 spesimen. Spesimen tersebut diambil dari 29.425 orang.

Adapun, dari tambahan jumlah spesimen tersebut, total spesimen diperiksa mencapai 7.124.513 spesimen.

Dari spesimen yang diperiksa, positivity rate harian Indonesia tercatat masih tinggi di angka 22,18 persen. Sementara secara kumulatif 10 bulan pandemi, positivity rate-nya berada di angka 14,98 persen.

Adapun, seluruh 34 provinsi saat ini tercatat sudah terdampak dan dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia, 510 diantaranya terdampak pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper