Bisnis.com, JAKARTA - Bupati Lumajang Thoriqul Haq menceritakan pengalamannya saat dirawat di rumah sakit akibat positif Covid-19. Ia disuapi oleh perawat saat sarapan pagi.
“NAMBAH IMUN, pagi pagi sarapan disuapin perawat. hemmmm.. rasane atiku langsung klepek klepek reeek..,” cuitnya melalui akun Twitter pribadinya @thoriqul_haq, Minggu (13/12/2020).
Kendati berseloroh, cuitan itu ternyta mendapatkan beragam respon warganet.
Salah satu warganet dengan akun @DidinCariSaya menyayangkan sikap sang bupati tersebut.
NAMBAH IMUN, pagi pagi sarapan disuapin perawat. hemmmm.. rasane atiku langsung klepek klepek reeek.. pic.twitter.com/EkYkPhRAqh
— THORIQUL HAQ (@thoriqul_haq) December 13, 2020
Baca Juga
Akun ini menilai Bupati Lumajang Thoriqul Haq tidak perlu disuapi karena kondisinya masih memungkinkan untuk makan sendiri.
“pak @thoriqul_haq anda kan pasien dengan positif corona, klo memang bisa untuk makan sendiri knp pake disuapin. hrsnya anda mengerti harus menghindari kontak fisik. kasian nakesnya pak sudah capek merawat pasien2 lain dgn apd lengkap,” cuitnya.
Thoriqul pun membalasnya dan menjelaskan bahwa kedua tangannya membengkak akibat injeksi obat.
“Akhirnya disuapin sama perawat. Mereka pakai APD lengkap, saat saya makan yaa masker dilepas,” cuit Thoriq.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq menyatkan dirinya positif Covid-19 pada Jumat (11/12/2020). Saat itu, dia mengakui menjalani tes usap sebanyak dua kali.
Hasil tes pertama menunjukkan negatif tetapi hasil tes kedua menunjukkan positif.
MASYARAKAT LUMAJANG yg saya cintai. Setelah tes swab pertama, yg hasilnya NEGATIF, saya disarankan utk tes swab kedua, dan hasilnya saya POSITIF COVID-19.
— THORIQUL HAQ (@thoriqul_haq) December 10, 2020
SAYA MOHON DOA semoga segera sembuh dari COVID-19. Dalam beberapa hari ini saya akan melakukan isolasi & proses pemulihan. pic.twitter.com/8Htyt7YseZ