Bisnis.com, JAKARTA -- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 menjadi satu ajang pembuktian dominasi suatu partai politik di daerah tertentu. Tak terkecuali partai pemenang Pemilu 2019, PDIP.
Di Jawa Tengah, dengan beragam strategi, partai mencoba mempertahankan basis massa di wilayah yang kerap disebut salah satu 'Kandang Banteng' ini.
Siapa saja dan bagaimana peluang para calon-calon usungan PDIP di Jawa Tengah, dan mampukah mereka mempertahankan nama Kandang Banteng buat PDIP? Berikut Bisnis rangkum dari berbagai sumber:
KOTA SEMARANG
Ibu Kota Jawa Tengah menjadi satu wilayah yang diprediksi akan dimenangkan PDIP dengan mudah. Pasalnya petahana pasangan Calon Wali Kota Hendrar Prihadi dan Wakil Wali Kota Hevearita Gunaryanti Rahayu hanya akan melawan kotak kosong.
Hasil survei dan elektabilitas yang tinggi dari pasangan ini nyatanya mampu membuat Gerindra, PKS, PKB, Demokrat, Golkar, NasDem, PSI, dan PAN turut menjadi partai pengusung.
Baca Juga
KABUPATEN SEMARANG
Calon Bupati Ngesti Nugraha yang sebelumnya menduduki Wakil Bupati Semarang ini akan maju ditemani Calon Wakil Bupati Basari. Di sini, PDIP didukung oleh PKB, Demokrat, dan Hanura.
Arena tarung PDIP ini cukup berat karena akan melawan Bintang Narsasi Mundjirin yang merupakan istri Bupati sebelumnya. Bintang adalah kader PDIP yang kemudian dipecat setelah mencalonkan istrinya.
Bukan hanya itu, tantangan PDIP yang lainnya adalah pasangan lawan akan ditemani Gunawan Wibisono, yang dianggap berpengalaman karena sebelumnya merupakan Sekda Kabupaten Semarang. Pasangan ini pun diusung koalisi yang lebih gemuk, yakni PPP, PKS, PAN, Gerindra, dan Golkar.
KOTA SURAKARTA
Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa tidak jadi melawan kotak kosong. Anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini akan bertarung dengan calon independen Bagyo Wahyono dan FX Supardjo.
Kendati tidak jadi melawan kotak kosong, para pengamat masih yakin kalau Solo tetap menjadi 'jalan tol' buat Gibran, untuk menduduki kursi yang pernah pula diduduki bapaknya itu.
"Elektabilitas pasangan calon Gibran-Teguh 67,8 persen vesus Bagyo-Suparjo 4 persen jadi selisihnya sekitar 63 persen,” kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari dalam acara Rilis Hasil Survei Pilkada Tiga Potret Nasib Dinasti Politik di Pilkada 2020, Senin (7/12/2020).
Di sini, PDIP ditemani Gerindra, Golkar, PSI, dan PAN dalam memuluskan laju Gibran-Teguh.
KABUPATEN SUKOHARJO
Calon usungan PDIP, yaitu calon Bupati Kabupaten Sukoharjo Etik Suryani merupakan istri dari Bupati sebelumnya Wardoyo Wijaya. Sementara itu pasangannya, Agus Santosa merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukoharjo 2012-2020.
Alhasil, pasangan yang juga didukung oleh koalisi Demokrat, Golkar, dan NasDem ini pun dijagokan di kabupaten Sukoharjo. Terlebih, Wardoyo yang juga merupakan Ketua DPC PDIP Sukoharjo ini pernah mengklaim bahwa istrinya berpotensi menang dengan perolehan suara pada kisaran 70-80 persen.
KABUPATEN DEMAK
Demak menjadi wilayah pertarungan kader perempuan PDIP, Eistianah yang didampingi oleh tokoh NU Ali Makhsun sebagai wakil.
Pada awalnya, koalisi PDIP bersama PKB, Golkar, PPP, Demokrat, dan PAN akan mengusung Wakil Bupati Petahana Joko Sutanto mendampingi Eistianah. Namun Joko gagal di tes kesehatan.
Menariknya, kontestasi politik di Demak ini sangat kental aura PDIP. Lawan bertarung Eistianah-Ali, yakni Mugiyono merupakan kader moncong putih. Dia bahkan pernah menjadi anggota DPRD Jawa Tengah 2014-2019 dari fraksi PDIP.
Mugiyono yang belakangan telah dipecat dari PDIP juga ditemani tokoh berlatar Islam. Badruddin Mashum adalah tokoh pondok pesantren yang akan ikut meramaikan perebutan suara para santri dan NU. Dia diusung Gerindra bersama NasDem.
KOTA MAGELANG
PDIP bersama Gerindra, Hanura, dan Perindo mengusung Aji Setyawan di sini. Mantan anggota DPRD Kota Magelang periode 2019-2024 dari PDIP tersebut juga merupakan putra Wali Kota Sigit Widyonindito yang menjabat pada dua periode sebelumnya.
Aji akan ditemani calon Wakil Wali Kota Windarti Agustina, petawana wakil wali kota Magelang.
KABUPATEN PEMALANG
Pasangan calon bupati dan wakil bupati kabupaten Pemalang nomor urut 1 Agus Sukoco - Eko Priyono diusung PDIP bersama Golkar dan NasDem. Calon bupati yang merupakan mantan Ketua DPRD Kabupaten Pemalang ini harus sekuat tenaga membendung para lawannya.
Satu lawannya, nomor urut 2 Mukti Agung Wibowo pernah menduduki kursi wakil bupati. Dia didukung PPP dan Gerindra.
Nomor urut 3 Iskandar Ali Syahbana yang merupakan tokoh pengusaha dan kader PKB. Dia akan ikut ditopang suara PKS.
KABUPATEN KENDAL
PDIP dan PPP mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kendal nomor urut 3 Tino Indra Wardono dan Mustamsikin. Mereka diprediksi akan menghadapi tantangan cukup berat dari lawan-lawannya.
Di antaranya, nomor urut 1 Dico Ganinduto yang merupakan Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar. Dia didukung oleh Demokrat, PKS, dan PAN.
Selain itu PDIP juga harus berhadapan dengan nomor urut 2 Ali Nuruddin, Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kendal. Ali maju dengan dukungan Gerindra dan NasDem.
KABUPATEN PURBALINGGA
PDIP mengusung petahana Dyah Hayuning Pratiwi yang dikenal karena menggantikan bupati sebelumnya yang terlibat kasus korupsi. Dyah akan ditemani Sudono, tokoh petinggi Golkar di Purbalingga, serta didampingi partai pengusung Golkar, PKS, dan PAN.
Namun, perjuangan Dyah akan berat karena lawan mainnya tak kalah dikenal, yaitu paslon nomor urut 1 Muhammad Sulhan Fauzi yang merupakan tokoh pengusaha. Sementara itu Zaini Makarim merupakan tokoh PPP yang juga adik ipar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
KABUPATEN PEKALONGAN
Calon usungan PDIP di kabupaten Pekalongan merupakan tokoh wanita kader Golkar yang pernah mengisi kursi Wakil Bupati, yaitu Laila Fadia Elfouz Rariq. PDIP mengisi kursi calon wakil lewat Ketua DPC Riswadi.
Pasangan yang diusung Golkar, PDIP, PAN, dan PKS ini akan melawan pria yang sedang menduduki kursi Wakil Bupati Pekalongan, Asep Kholbihi yang diusung PKB dan Gerindra, dan PPP.
KOTA PEKALONGAN
Bergeser ke bagian kota, calon usungan PDIP, yaitu kadernya yang merupakan Wakil Wali Kota petahana Afzan Arslan Djunaid. Afzan akan ditemani Salahudin dan suara dari PPP, PAN, dan Hanura.
Namun, lawan terbilang cukup memiliki nama, yaitu tokoh Golkar sekaligus Ketua DPRD Kota Pekalongan 2019-2024 Balgis Diab.
KABUPATEN GROBOGAN
Jagoan PDIP di Kabupaten Grobogan, yakni Sri Sumarni dan Bambang Pujianto hanya akan melawan kotak kosong. Wanita yang merupakan kepala daerah petahana ini akan turut diusung partai Hanura, PKS, PKB, Demokrat, Gerindra, Golkar, PPP, dan PAN.
KABUPATEN KEBUMEN
Calon usungan PDIP, PKB, Gerindra, Golkar, PPP, NasDem, PAN, Demokrat, PKS juga akan melawan kotak kosong. Pasangan calon yang diusung merupakan petahana Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto yang akan ditemani Ristawati Purwaningsih.
KABUPATEN WONOSOBO
Jagoan PDIP lain yang hanya akan melawan kotak kosong, yaitu Wonosobo Afif Nurhidayat dan Muhammad Albar di Wonosobo. Keduanya menyandang status sebagai Ketua DPRD Kabupaten Wonosobo dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Wonosobo (2019-2024). Mereka diusung PDIP bersama PKB, Golkar, NasDem, Demokrat, PAN, dan Hanura.
KABUPATEN REMBANG
Adapun di Kabupaten Rembang, usungan PDIP bersama Golkar, PKB, dan PPP merupakan bupati petahana yang baru menjabat selama satu periode, Abdul Hafidz yang didampingi Hanies Cholil Barro.
Abdul akan melawan wakilnya sendiri, yaitu Bayu Andriyanto, serta kandidat lain yang merupakan Ketua DPC Partai Demokrat Rembang, Harno.
KABUPATEN BOYOLALI
Satu lagi jagoan PDIP yang akan melawan kotak kosong, yakni pasangan calon M. Said Hidayat dan Wahyu Irawan.
PDIP akan ditemani Golkar, PKB, dan Gerindra untuk memenangkan Said yang merupakan Wakil Bupati Boyolali periode 2016-2021.
KABUPATEN KLATEN
Di kabupaten Klaten, kader PDIP yang juga petahana Bupati Sri Mulyani didampingi calon wakilnya Yoga Hardaya, akan coba melawan dua calon lainnya.
Sri akan melawan One Krisnata, Ketua DPC Partai Demokrat Klaten bersama M. Fajri. Lawan lainnya adalah Arif Budiyono, Kasi Pemantauan dan Evaluasi Direktorat Pembangunan Jalan Kementerian PU-PR bersama Harjanto.
KABUPATEN WONOGIRI
Di Wonogiri, PDIP ditemani Golkar dan PAN mengusung Joko Sutopo - Setyo Sukarno. Dua kader moncong putih ini masing-masing merupakan bupati petahana dan Ketua DPRD Kabupaten Wonogiri 2019-2024.
Mereka akan mencoba menahan suara dari PKS, Gerindra, dan PKB yang mengusung dua tokoh nonpartisan, Hartanto dan Joko Purnomo.
KABUPATEN SRAGEN
Terakhir, lagi-lagi PDIP hanya akan melawan kotak kosong. Di sini petahana Kusdinar Untung Yuni Sukowat didampingi oleh calon wakil Bupati yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Sragen dari fraksi PKB Suroto. Beberapa partai lain pun ikut mengusung Yuni, di antaranya Demokrat, Golkar, NasDem, dan PAN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
