Bisnis.com, SEMARANG - Video calon Wali Kota Semarang yang juga petahana, Hendrar Prihadi atau yang akrab disapa Hendi nyanyi tanpa masker viral di media sosial. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan sudah merespon kejadian itu dan mengingatkan secara langsung.
"Sudah, sudah saya kontak pak Wali Kotanya (Hendi). Dia minta maaf dan bilang sebenarnya itu cuma sebentar. Saya katakan ya enggak, karena mestinya diingatkan juga," kata Ganjar, Senin (19/10/2020).
Ganjar mengingatkan, seperti juga kejadian Bupati Blora, Hendi sebagai kepala daerah seharusnya memberi contoh pelaksanaan protokol kesehatan kepada masyarakat.
"Sama lah dengan Blora juga gitu. Mari kita kasih contoh yang baik. Tapi pak Wali saya kontak, dia bilang iya mas saya minta maaf, sebenarnya cuma sebentar dan hanya pendek. Iya, tapi karena tidak pakai (masker) dan ada yang merekam, ya jangan kasih contoh yang buruk," tegasnya.
Sekadar diketahui, calon Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi kedapatan bernyanyi tanpa mengenakan masker. Dalam video berdurasi 29 detik yang viral di media sosial itu, Hendi tampak asyik bernyanyi diiringi pemain musik yang juga tidak mengenakan masker.
Hendi sendiri membenarkan bahwa dirinya bernyanyi tanpa masker. Dia siap dihukum apabila tindakannya itu memang bersalah.
Video Walikota Hendrar Prihadi mengabaikan protokol Covid-19 dengan bernyanyi tanpa masker beredar luas setelah diposting akun twitter @FaisalBasari. Simak videonya berikut ini.
Alhamdulillh Corona sudah hilang dr Kota Semarang. Terimakasih pak walikota @hendrarprihadi sdh menghibur kami semua dgn bernyanyi riang gembira pic.twitter.com/bnLTVOMAVu
— Faisal Anom Basari (@FaisalBasari) October 17, 2020