Bisnis.com, JAKARTA - Indra Rudiansyah, peneliti vaksin Covid-19 dari Universitas Oxford memberikan masukan pada Menlu Retno Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Pesan dan masukan itu disampaikannya ketika berdiskusi dengan Retno Marsudi dan Erick Thohir di KBRI London.
"Saya menyampaikan pentingnya penguasaan teknologi terbarukan untuk pembuatan vaksin baik berbasis viral vector maupun RNA yang akan melengkapi teknologi yang sudah dikuasai saat ini," ujarnya dikutip dari akun instagram pribadinya.
Dia menjelaskan, alasannya karena dengan teknologi itu Indonesia bisa lebih siap untuk membuat vaksin untuk outbreak atau pandemik dengan lebih cepat.
Indra Rudiansyah adalah mahasiswa Indonesia rupanya terlibat dalam pengembangan vaksin Covid-19 Universitas Oxford, Inggris. Calon vaksin Oxford itu merupakan salah satu vaksin virus corona paling potensial saat ini.
Indra kini sedang menempuh pendidikan S3 jurusan Kedokteran Medis di Universitas Oxford dan bergabung dalam tim Gugus Pengembangan Vaksin COVID-19 universitas tersebut ketika pandemi mulai merebak.
Indra berperan dalam melihat respons antibodi dari orang yang diberikan vaksin. Hal ini penting untuk melihat efek samping maupun kemanjuran vaksin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
