Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Satgas: Kasus Sembuh Covid-19 Naik 4,4 Persen Selama Satu Pekan

Selama satu pekan terakhir pasien Covid-19 yang sembuh naik 4,4 persen jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito berpose usai memberikan keterangan di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (21/7/2020). Pemerintah resmi menunjuk Wiku Adisasmito menjadi juru bicara pemerintah menggantikan Achmad Yurianto. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito berpose usai memberikan keterangan di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (21/7/2020). Pemerintah resmi menunjuk Wiku Adisasmito menjadi juru bicara pemerintah menggantikan Achmad Yurianto. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat kenaikan kasus sembuh dari Covid-19 selama satu pekan terakhir, hingga 11 Oktober 2020. Capaian ini melanjutkan tren positif sebelumnya.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa pada periode 5 - 11 Oktober 2020, pasien Covid-19 yang sembuh naik 4,4 persen dibandingkan dengan pekan sebelumnya.

“Kami mengapresiasi provinsi yang terus meningkatkan angka kesembuhannya seperti 5 provinsi dengan kenaikan kesembuhan tertinggi di Indonesia,” kata Wiku dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (13/10/2020).

Lima provinsi yang dimaksud adalah Jawa Barat yang naik 2.055 orang atau dari 1.276 orang menjadi 3.331 orang. Kemudian Sumatra Barat yang naik 466 orang atau naik dari 756 orang menjadi 1.222 orang.

Kepulauan Riau ada di posisi ketiga yang naik 379 orang atau dari 167 orang menjadi 546 orang. Pada posisi keempat dan kelima adalah Jawa Tengah dan Kalimantan Timur, yang masing-masing, melaporkan penambahan kasus sembuh 324 orang dan 190 orang.

Berdasarkan persentase, kesembuhan tertinggi di tingkat nasional diraih oleh Maluku Utara sebesar 89,23 persen. Kemudian Gorontalo 88,63 persen, Kalimantan Utara 88,06 persen, Kalimantan Selatan 87,12 persen, dan Jawa Timur 86,8 persen.

“Dimohon kepada 10 provinsi ini agar terus mempertahankan dan meningkatkan angka kesembuhan dan kepada provinsi lainnya mari berlomba-lombalah untuk mencapai angka kesembuhan yang tertinggi sehingga dapat meningkatkan angka kesembuhan secara nasional,” kata Wiku.

Adapun, secara total tingkat kesembuhan Indonesia per 13 Oktober 2020 sebesar 77,3 persen. Tingkat kesembuhan adalah total pasien Covid-19 yang telah terkonfirmasi negatif dibagi dengan total akumulasi kasus positif dalam satu waktu.

Sementara itu, epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman mengatakan tingkat kesembuhan terhadap total kasus positif bukan indikator keberhasilan suatu negara mengendalikan pandemi.

Virus Corona (Covid-19) merupakan penyakit baru yang sejauh ini diperkirakan memiliki dampak jangka panjang terhadap kesehatan orang yang terinfeksi.

“Baru sebagian yang ketahuan [dampak jangka panjang]. Sebagian ini juga temuan yang tidak menggembirakan, bahwa 50 persen ada gangguan paru, 80 persen ada gangguan jantung,” katanya kepada Bisnis, Selasa (6/10/2020).

Prinsip yang seharusnya dianut pemerintah adalah tindakan preventif. Mencegah adalah hal terbaik yang bisa dilakukan dalam menghadapi virus yang belum diketahui seluruh dampaknya terhadap tubuh manusia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper