Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Karawang telah menetapkan tiga pasangan calon yang bakal 'bertarung' di pemilihan Bupati Karawang 2020.
Dilansir dari situs https://infopemilu2.kpu.go.id/pilkada2020/penetapan/ ketiganya dinyatakan memenuhi syarat untuk menjadi calon kepala daerah.
Para paslon yang bertarung pada Pilkada 2020 di Karawang ini datang dari latar belakang yang berbeda, mulai dari calon petahana, hingga mantan pesinetron.
Calon Petahana, Bupati Wanita Pertama Di Karawang
Paslon pertama adalah Cellica Nurrachadiana dan Aep Syaepuloh yang diusung Partai Demokrat, Golkar, PKS dan NasDem. Cellica diketahui merupakan Bupati Karawang alias calon petahana.
Cellica menjabat sebagai Bupati Karawang periode 2015 - 2020. Sebelum menjadi Bupati, wanita kelahiran Bandung 18 Juli 1980 ini sempat mengemban jabatan sebagai Wakil Bupati pada masa bakti 2010 - 2015. Saat menjabat Wabup dia dinobatkan sebagai Wabup termuda di Indonesia.
Baca Juga
Dia menamatkan studi pendidikan dokter di Universitas Maranatha Bandung, dan menamatkan pendidikan S2 atau master hukum kesehatan di Universitas Katolik Soegijapranata.
Calon Bupati Karawang Celicca Nurrachadiana dan Calon Wakil Bupati Karawang Aep Syaepuloh - Instagram celiccanurrachdiana.
Karier politiknya dimulai pada Pemilu 2009, dengan mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat. Dia berhasil lolos dan dilantik tanggal 31 Agustus 2009.
Saat menjabat sebagai Bupati, Cellica sempat memperkenalkan program rumah susun di Karawang. Program ini bertujuan untuk mengurangi pemanfaatan lahan karena lahan pertanian semakin berkurang akibat ekspansi kawasan industri.
Sementara itu, wakil Cellica, Aep Syaepulloh berlatar belakang sebagai pengusaha. Namanya diusulkan oleh Partai Nasdem, Aep diketahui merupakan seorang tokoh pemuda dan pengusaha di Karawang.
Petahana yang 'Bertarung' Melawan Rekan Kerja
Pilbup Karawang juga diwarnai oleh calon petahana lainnya yakni Ahmad Zamakhsyari, yang tak lain adalah Wakil Bupati Karawang periode 2015 - 2020. Dia berpasangan dengan Yusni Rinzani untuk 'bertarung' dengan Cellica di Pilbup Karawang 2020.
Pasangan Ahmad Zamakhsyari dan Yusni Rinzani yang diusung Partai Gerindra, PKB dan Hanura. Ahmad diketahui sempat berseteru dengan Cellica soal mutasi ratusan pejabat kabupaten pada 2018.
Ahmad sempat menjabat sebagai legislator kabupaten Karawang pada periode 2009 - 2014 dan 2014 - 2015. Pria kelahiran Karawang 13 Juni 1976 ini melepas jabatannya sebagai legislator pada 2015 untuk maju bersama Cellica di Pilbup Karawang pada saat itu.
Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Karawang Ahmad Zamakhsyari dan Yusni Rinzani - instagram yusni_rinzani.
Ahmad juga memiliki sejumlah pengalaman organisasi diantaranya, Dewan Pembina Karang Taruna Kabupaten Karawang, Penasehat VIKING Kabupaten Karawang 2013 s/d sekarang, Wakil Ketua Tim Pemenangan MEGA-HASYIM Kabupaten Karawang, dan Sekretaris Tim Pemenangan JOKOWI-JK Kabupaten Karawang.
Sementara itu, pasangannya, Yusni Rinzani diusung DPC Partai Gerindra untuk mendampingi Ahmad. Namun, pengusulannya sebagai Bacawabup ini sempat menuai polemik.
Mantan legislator Karawang itu disebut pihak DPD Karawang tidak penah mengikuti tahapan penjaringan bacalon bupati/wakil bupati Karawang melalui Partai Gerindra.
Artis Bertarung Lawan Petahana
Pasangan calon terakhir yang bakal bertarung di Pilkada 2020 adalah Yesi Karya Lianti dan Ahmad Adly Fayruz. Keduanya diusung PDIP, PBB, PAN dan PPP.
Yesi sendiri berlatarbelakang medis. Dia diketahui merupakan seorang dokter dan Direktur Utama RS Rosela Karawang sejak 2014.
Dia sempat menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Karya Husada Cikampek pada tahun 2007 hingga 2009. Dia juga menjabat sebagai Direktur Unit Transfusi Darah PMI Kabupaten Karawang, dan Direktur PT Medyska Suksestama Karawang. Selain itu, Yesi Karya Lianti juga merupakan Dewan Pengawas RSUD Karawang.
Yesi menamatkan pendidikan kedokterannya di Universitas Jenderal Achmad Yani, Cimahi, Jawa Barat. Dia juga melanjutkan pendidikannya ke jenjang S2 dan menempuh pendidikan Program Magister Rumah Sakit di Universitas Indonesia.
Dalam karier politik, Yesi sempat menjabat sebagai Bendahara DPC Partai Demokrat Kabupaten Karawang. Dia pun sempat mencalonkan diri sebagai Bacalon Bupati dari Partai Demokrat.
Namun, partai berlambang bintang Mercy ity lebih memilih Cellica yang merupakan petahana. Yesi pun mengundurkan diri dari Demokrat dan merapat ke PDIP dan mencalonkan diri sebagai Bupati didampingi Adly Fayruz.
Sementara itu, nama pasangannya, Adly Fayruz sudah cukup dikenal publik, lantaran sempat membintangi sejumlah sinetron, salah satunya bertajuk Cinta Fitri.
Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Karawang Yesi Karya Lianti dan Ahmad Adly Fayruz - instagram adlyfayruz.
Karier keartisannya dimulai pada 2006 secara tidak sengaja. Saat itu dia tengah mengantarkan saudaranya casting, namun justru Aldy yang ditawari dan lolos audisi. Debut akting Adly yang pertama adalah bermain FTV.
Adly pun sempat berkarir di dunia musik dengan membentuk band bertajuk The Adly's. Dia juga sempat berkiprah di layar lebar dengan membintangi sejumlah film.
Adly juga sempat heboh dikabarkan sebagai cucu dari Wapres Ma'ruf Amin. Namun, Juru bicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi membantah hal tersebut dan menyatakan bahwa keluarga Adly dekat dengan Wapres karena tinggal satu kampung di Kresek, Tangerang.
Adapun, karier politik Adly dimulai saat dirinya memantapkan diri untuk menjadi calon wakil Bupati Karawang bersama Yesi.