Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona 7 Juli: Kesembuhan di 9 Provinsi Lampaui 80 Persen

Sebanyak sembilan provinsi mencatatkan angka kesembuhan di atas 80 persen.
Seorang warga yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 membawa spanduk bertuliskan ucapan terima kasih kepada tenaga medis saat dipulangkan dari tempat karantina di Asrama Haji Surabaya pekan lalu./Antara
Seorang warga yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 membawa spanduk bertuliskan ucapan terima kasih kepada tenaga medis saat dipulangkan dari tempat karantina di Asrama Haji Surabaya pekan lalu./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Meski secara nasional angka kesembuhan Covid-19 di Indonesia di bawah rata-rata global, sejumlah provinsi mencatat angka lebih besar.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebutkan, angka kesembuhan di Indonesia masih di bawah rata-rata global sebanyak 56,66 persen.

“Angka sembuh yang kita dapatkan hari ini adalah 866 orang jadi 30.785 orang. Jika ditotal keseluruhan, angka sembuh mencapai 46,06 persen. Angka ini masih di bawah rata-rata global 56,55 persen,” ungkap Yuri, Selasa, 7/7/2020.

Di sisi lain, Yuri menyebukan, saat ini ada sembilan provinsi yang sudah mencatatkan kesembuhan lebih dari 80 persen kasus.

“Sembilan provinsi itu Riau, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Gorontalo, Yogyakarta, Sumatra Barat, dan Bangka Belitung,” papar Yuri.

Sementara itu, untuk angka kematian kasus Covid-19 di Indonesia berkisar di 4,99 persen, sedikit lebih tinggi dari angka global pada 4,64 persen.

“Kalau diperinci sudah ada 20 provinsi yang angka kematiannya di bawah angka global. Ada 19 provinsi yang angka kematiannya di bawah 2 persen, seperti di Jambi, NTT, Papua, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Bali, Kalimantan Timur, dan Papua Barat,” tambah Yuri.

Angka ini diharapkan terus turun dengan semakin baiknya layanan kesehatan yang ada di rumah sakit.

Yuri juga mengimbau agar pencegahan penyebaran Covid-19 lebih fokus di provinsi yang angka positifnya masih meningkat.

“Permasalahan ini hendak diintervensi dengan mengedepankan aspek kesehatan masyarakat. Peran masyarakat penting untuk mengendalikan ini, dengan mematuhi protokol kesehatan, secara disiplin, bersama-sama,” ujar Yuri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper