Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Covid-19 WNI di Luar Negeri Naik, Dominan di Timur Tengah

Total kumulatif jumlah WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri menjadi 1.140 yang tersebar di 45 negara dan 24 kapal.
Ilustrasi - Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal (ABK) Long Xing 629 tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (8/5/2020). Sebanyak 14 WNI ABK yang diduga mengalami eksploitasi di kapal berbendera China tersebut tiba di Indonesia dan akan menjalani karantina kesehatan di asrama milik Kementerian Sosial. ANTARA FOTO/Hasnugara
Ilustrasi - Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal (ABK) Long Xing 629 tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (8/5/2020). Sebanyak 14 WNI ABK yang diduga mengalami eksploitasi di kapal berbendera China tersebut tiba di Indonesia dan akan menjalani karantina kesehatan di asrama milik Kementerian Sosial. ANTARA FOTO/Hasnugara

Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri terus bertambah dan totalnya menjadi 1.140 orang. Penambahan kasus baru yang dilaporkan pada hari ini terutama terjadi di kawasan Timur Tengah.

Berdasarkan informasi Kementerian Luar Negeri pada Selasa (7/7/2020) pukul 08.00, kasus WNI positif Covid-19 bertambah tiga orang masing-masing di Arab Saudi, Qatar, dan Kuwait.

Dengan demikian, total kumulatif jumlah WNI terpapar Covid-19 di luar negeri menjadi 1.140 yang tersebar di 45 negara dan 24 kapal. Dari jumlah itu, sebanyak 752 WNI dinyatakan sembuh, 77 meninggal, dan 311 orang masih dalam perawatan.

Tidak ada catatan kesembuhan pada hari ini. Dengan demikian, persentase kesembuhan WNI terinfeksi Covid-19 di luar negeri hari ini menjadi 66 persen. 

Malaysia masih menjadi negara dengan jumlah WNI terpapar Covid-19 tertinggi yang diikuti Arab Saudi. 

Berikut rincian WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri:

1. Amerika Serikat: 81 WNI (48 sembuh, 17 stabil, 16 meninggal)


2. Arab Saudi: 164 WNI (50 sembuh, 80 stabil, 34 meninggal)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Bahrain: 1 WNI (sembuh)

5. Bangladesh: 1 WNI (stabil)

6. Belanda: 8 WNI (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)

7. Belgia: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

8. Brunei Darussalam: 5 WNI (sembuh)

9. Chile: 1 WNI (stabil)

10. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

11. Ethiopia: 1 (sembuh)

12. Filipina: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

13. Finlandia: 1 WNI (sembuh)

14. Hong Kong: 2 WNI (stabil)

15. India: 75 WNI (sembuh)

16. Inggris: 20 WNI (17 sembuh, 3 meninggal)

17. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

18. Italia: 3 WNI (sembuh)

19. Jepang: 2 WNI (sembuh)

20. Jerman: 12 WNI (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)

21. Kamboja: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

22. Kanada: 4 WNI (stabil)

23. Maladewa: 1 WNI (stabil)

24. Makedonia Utara: 1 WNI (sembuh)

25. Meksiko: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

26. Mesir: 1 WNI (stabil)

27. Kazakhstan: 1 WNI (sembuh)

28. Korea Selatan: 7 WNI (1 sembuh, 6 stabil)

29. Kuwait: 95 WNI (83 sembuh, 9 stabil, 3 meninggal)

30. Makau (RRT): 3 WNI (sembuh)

31. Malaysia: 167 WNI (47 sembuh, 118 stabil, 2 meninggal)

32. Oman: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

33. Pakistan: 33 WNI (32 sembuh, 1 stabil)

34. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

35. UEA: 55 WNI (45 sembuh, 5 stabil, 5 meninggal)

36. Qatar: 95 WNI (68 sembuh, 26 stabil, 1 meninggal)

37. Rusia: 19 WNI (sembuh)

38. Singapura: 52 WNI (47 sembuh, 3 stabil, 2 meninggal)

39. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

40. Swedia: 1 WNI (stabil)

41. Taiwan: 3 WNI (sembuh)

42. Thailand: 1 WNI (sembuh)

43. Turki: 2 WNI (1 sembuh, 1 meninggal)

44. Vatikan: 8 WNI (sembuh)

45. Vietnam: 1 WNI (stabil)

46. Kapal Pesiar: 180 WNI (154 sembuh, 21 stabil, 5 meninggal).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper