Bisnis.com, JAKARTA - Lama Tak terdengar kabarnya, taruna ganteng Enzo Zenz Allie dikunjungi Menteri Pertahanan di Akademi Militer (Akmil) Magelang Jawa Tengah.
Pertemuan Enzo dengan Prabowo dalam rangka kunjungan kerja Prabowo. Kedatangan Prabowo juga untuk memberikan pembekalan kepada calon perwira remaja TNI Angkatan Darat, dimana salah satunya adalah Enzo.
Momen itu diabadikan dalam video yang dibagikan Juru Bicara Menhan Dahnil Simanjuntak dalam akun twitternya.
Dalam video itu, terlihat Prabowo yang didampingi KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa mengajukan beberapa pertanyaan pada Enzo.
Ini merupakan kali pertama kabar Enzo kembali muncul setelah sempat viral pada Agustus 2019 lalu karena dianggap sebagai anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
Saat itu, Enzo terancam didepak, namun akhirnya dia masih bisa bertahan menjalankan program tarunanya.
Enzo adalah warga negara Indonesia keturunan Prancis yang mengikuti Pembukaan Pendidikan Dasar Integrasi Kemitraan Akademi TNI dan Akpol di Magelang pada Selasa (6/8/2019).
Enzo merupakan anak dari Jean Paul Francois asal Prancis dan Siti Hajah Tilaria asal Sumatra Utara. Masuknya Enzo Zenz, Komandan Jenderal Akademi TNI Laksamada Madya TNI Aan Kurnia menyampaikan itu merupakan hal positif dan bagus.
"Bapaknya orang Prancis, ibunya orang Sumatra Utara. Sejak bapaknya meninggal dia (Enzo Zenz Allie) dibawa ibunya ke Indonesia dimasukkan pondok pesantren. Ngajinya mungkin saya kalah dengan dia," kata Aan dikutip Bisnis (7/08/2020).
Menurut Aan, Enzo Zenz ngajinya (membaca Alquran) hebat, taat mejalankan perintah agama, dan yang bersangkutan menguasai sejumlah bahasa asing, di antaranya Inggris, Prancis, dan Arab.
"Jelas sudah warga negara Indonesia, kalau tidak WNI tidak boleh masuk Akademi TNI. Dia WNI walaupun wajahnya bule"