Bisnis.com, JAKARTA - Riset terbaru yang dilakukan Statistics Sweden menunjukkan tingkat kepercayaan orang Swedia terhadap Uni Eropa (UE) menurun drastis ketimbang enam bulan lalu.
Seperti diwartakan Bloomberg pada Jumat (11/6/2020), survei tersebut menunjukkan cuma ada 57,2 persen warga Swedia yang masih percaya pada UE. Padahal, pada November 2019 lalu angkanya masih berada di kisaran 60 persen.
Tak cuma itu, proporsi orang Swedia yang masih menghendaki bertahan di UE kini tinggal 15,6 persen, anjlok ketimbang angka 16,8 persen tahun sebelumnya.
Penurunan kepercayaan terhadap UE bukan kejutan mengingat sikap negara tersebut baru-baru ini. Swedia saat ini merupakan satu dari empat anggota UE yang menentang rencana pemulihan Covid-19.
Swedia merasa kesepakatan itu tak menguntungkan mereka, apalagi porsi yang diberikan untuk negara tersebut jauh lebih kecil ketimbang Italia, Inggris atau Spanyol.
"Yang terpenting dari kondisi saat ini adalah bila kita melihat dengan cermat, rencana UE tidak akan memulihkan negara-negara yang sebenarnya lebih terdampak Covid-19m," ujar Menteri Kesehatan Swedia Magdalena Anderson.
Baca Juga
Menurut laporan terkini Johns Hopsins University, per Jumat (11/6/2020) jumlah infeksi kasus Covid-19 di Swedia sudah menyentuh 46.814. Dari jumlah itu, 4.795 orang di antarananya telah meninggal dunia.
