Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurva Penambahan Covid-19 di Sejumlah Provinsi Mulai Mendatar

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengklaim sejumlah provinsi telah memiliki kurva epidemiologi yang mendatar ditandai dengan minusnya laporan kasus baru pada tiga pekan belakangan.
Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 saat menyampaikan informasi data terkini kasus infeksi virus Corona di Indonesia, Kamis (9/4/2020)./Youtube-BNPB
Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 saat menyampaikan informasi data terkini kasus infeksi virus Corona di Indonesia, Kamis (9/4/2020)./Youtube-BNPB

Bisnis.com, JAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengklaim sejumlah provinsi telah memiliki kurva epidemiologi yang mendatar ditandai dengan minusnya laporan kasus baru pada tiga pekan belakangan.

“Ada beberapa provinsi yang memang dalam 3 minggu terakhir ini sudah menunjukkan gambaran yang mendatar artinya sudah tidak ditemukan kasus baru,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto saat memberi keterangan pers secara virtual dari Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, pada Jumat (29/5/2020).

Menurut Yuri, sejumlah provinsi itu sudah mengalami penurunan lebih dari 50 persen dari puncak kurva epidemiologi yang pernah didapatkan. “Beberapa daerah mendapatkan penambahan kasus antara 3 hingga 1 kasus. Seperti Kepulauan Riau, Gorontalo, DI Yogyakarta dan Sulawesi Tenggara. Bahwa kenaikan 678 kasus hari ini tidak dimaknai sebagai gambaran keseluruhan,” kata dia.

Walau begitu, lanjut Yuri, masih ada beberapa daerah yang menunjukkan kenaikan jumlah kasus Covid-19 yang cukup signifikan. Mengutip data BNPB, setidaknya ada lima provinsi yang mencatatkan peningkatan terbesar pada Jumat (29/5) pukul 12.00 WIB. 

Kelima provinsi itu, meliputi DKI Jakarta dengan jumlah penambahan 125 kasus per hari ini, Jawa Timur (101 kasus), Kalimantan Selatan sebanyak (74 kasus), Papua (56 kasus), dan Sulawesi Selatan (41 kasus).

Secara nasional, pemerintah mencatat adanya penambahan kasus baru pasien positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia, sebanyak 678 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 25.216 kasus. .

Data terbaru itu dihimpun dari seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di seluruh Indonesia. Penambahan kasus positif Covid-19 itu diperoleh dari hasil pemeriksaaan polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).  “Maka, total pasien yang positif kini yang telah terkonfirmasi menjadi 25.216 kasus,” tuturnya.

Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 24 orang. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 1.520 orang yang meninggal akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia. 

Di sisi lain, ada sebanyak 252 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 6.492 pasien yang telah sembuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper