Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mencatat jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang terpapar Covid-19 di luar negeri sebanyak 868 orang.
Hal tersebut disampaikan oleh Kemlu melalui pernyataan resminya melalui akun Twitter resmi @Kemlu_RI. Adapun, jumlah WNI di luar negeri yang terpapar Covid-19 dihimpun oleh Kemlu hingga Minggu (24/5/2020) pukul 08.00 WIB.
Jumlah tersebut bertambah empat orang dari hari sebelumnya yang mana tercatat sebanyak 864 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 itu tersebar di 34 negara dan juga termasuk yang berada di sebuah kapal pesiar.
Baca Juga
Selain itu, Kemlu juga menyatakan bahwa jumlah warga negara Indonesia yang berhasil sembuh dari Covid-19 berjumlah 433 orang atau masih sama seperti hari sebelumnya.
Adapun, sehari sebelumnya jumlah WNI yang terkonfirmasi positif Covid-19 jumlahnya 858 orang di 34 negara dan 1 kapal pesiar. "Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 864, 433 sembuh, 47 meninggal dunia, dan 384 dalam perawatan," tulis Kemlu.
Dengan demikian, persentase kasus terkonfirmasi virus Corona WNI di luar negeri yang berhasil sembuh menjadi sebesar 49.8 persen. Berikut ini, perinciannya:
- Amerika Serikat: 67 kasus, 27 sembuh, 26 dalam kondisi stabil, 14 meninggal dunia.
- Arab Saudi: 111 kasus, 24 sembuh, 74 dalam kondisi stabil, 13 meninggal dunia.
- Australia: 2 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil.
- Bahrain, 1 kasus dalam kondisi stabil.
- Belanda: 8 kasus, 3 sembuh, 1 dalam kondisi stabil, 4 meninggal dunia.
- Belgia: 2 kasus seluruhnya sembuh.
- Brunei Darussalam: 5 kasus seluruhnya sembuh.
- Ekuador: 1 kasus sembuh.
- Filipina: 1 kasus dalam kondisi stabil.
- Finlandia: 1 kasus sembuh.
- India: 75 kasus, 74 sembuh, 1 dalam kondisi stabil.
- Inggris: 19 kasus, 14 sembuh, 2 dalam kondisi stabil, 3 meninggal dunia.
- Irlandia: 1 kasus sembuh.
- Italia: 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil.
- Jepang: 2 kasus dalam kondisi stabil.
- Jerman: 12 kasus, 7 sembuh, 4 dalam kondisi stabil, 1 meninggal dunia.
- Kamboja: 2 kasus sembuh.
- Kanada: 1 kasus dalam kondisi stabil.
- Korea Selatan: 1 kasus sembuh.
- Kuwait: 51 kasus, 5 sembuh, 46 dalam kondisi stabil.
- Malaysia, 108 kasus, 27 sembuh, 79 stabil, 2 meninggal dunia
- Meksiko: 1 kasus dalam kondisi stabil
- Oman: 1 kasus sembuh.
- Pakistan: 33 kasus, 31 sembuh, 2 dalam kondisi stabil.
- Perancis: 4 kasus, 3 sembuh, 1 dalam kondisi stabil.
- Uni Emirat Arab: 33 kasus, 19 sembuh, 12 dalam kondisi stabil, 2 meninggal dunia.
- Qatar: 51 kasus, 5 sembuh, 46 dalam kondisi stabil.
- China (Makau): 3 kasus seluruhnya dalam kondisi stabil.
- China Taipei (Taiwan): 3 kasus seluruhnya sembuh.
- Rusia: 15 kasus, 6 sembuh, 9 dalam kondisi kondisi stabil.
- Singapura: 52 kasus, 44 sembuh, 6 dalam kondisi stabil, 2 meninggal dunia.
- Spanyol: 13 kasus seluruhnya sembuh.
- Thailand: 1 kasus dalam kondisi stabil
- Turki: 2 kasus, 1 sembuh, 1 meninggal dunia.
- Vatikan: 8 kasus, 6 sembuh, 2 dalam kondisi stabil.
- Kapal pesiar 173 kasus, 100 sembuh, 68 dalam kondisi stabil, 5 meninggal dunia.