Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sepekan ke Depan, Sejumlah Wilayah Berpotensi Alami Hujan Lebat

Saat ini, sebagian besar wilayah Indonesia masih mengalami periode peralihan musim atau pancaroba dari musim hujan ke musim kemarau.
Hujan lebat disertai petir melanda kawasan kampung nelayan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (27/12/2018)./ANTARA-Dedhez Anggara
Hujan lebat disertai petir melanda kawasan kampung nelayan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (27/12/2018)./ANTARA-Dedhez Anggara

Bisnis.com, JAKARTA — Analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengatakan bahwa kondisi cuaca menunjukkan dinamika atmosfer yang tidak stabil meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia sehingga berpotensi terjadinya hujan lebat.

"Kondisi tersebut dipicu oleh aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation dan sirkulasi siklonik di sekitar Laut Jawa bagian barat serta di perairan utara Maluku dan Papua Barat yang membentuk daerah belokan dan pertemuan angin [konvergensi]," kata Plt. Deputi Bidang Meteorologi BMKG Herizal melalui siaran pers, Senin (27/4/2020).

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan, curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir berpotensi terjadi pada periode 27—30 April di wilayah Bengkulu, Jambi, Sumatra Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung.

Kemudian di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.

Pada periode 1—3 Mei 2020, kondisi yang sama juga berpotensi terjadi di Sumatra Barat, Bengkulu, Sumatra Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.

Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem seperti puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dan lainnya.

Selain itu masyarakat diminat agar mewaspadai dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin.

Saat ini sebagian besar wilayah Indonesia masih mengalami periode peralihan musim atau pancaroba dari musim hujan ke musim kemarau.

BMKG memprediksikan awal musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia terjadi mulai Mei 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Zufrizal
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper