Bisnis.com, JAKARTA – Memasuki musim pancaroba, pemerintah mengingatkan masyarakat akan potensi penyebaran penyakit demam berdarah di tengah pandemi virus corona yang sedang terjadi
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Ahmad Yurianto mengatakan, selain pandemi virus corona, masyarakat juga perlu mewaspadai penyebaran penyakit demam berdarah. Pasalnya, saat ini Indonesia telah memasuki musim pancaroba yang akan membuat penyebaran penyakit ini kian marak.
Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk memberantas sarang-sarang nyamuk yang ada di sekitar tempat tinggal. Hal ini dilakukan guna mengurangi potensi penyebaran demam berdarah.
Selain itu, ia juga meminta masyarakat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Berolahraga teratur, makan makanan yang bergizi, dan cukup istirahat perlu dilakukan oleh warga agar terhindar dari penyakit demam berdarah dan juga virus corona.
“Selain itu, tetaplah tinggal di rumah dan pastikan rumah terbebas dari sarang nyamuk yang menjadi sumber penyakit,” katanya dalam konferensi pers pada Sabtu (18/4/2020) di Jakarta.
Yurianto juga mengingatkan, praktik kehidupan sehat seperti mencuci tangan, memakai masker, dan tidak menyentuh mata serta hidung juga harus tetap diterapkan oleh masyarakat.
Baca Juga
“Saat ini kegotongroyongan dan tenggang rasa kita sedang diuji. Marilah kita bersatu dari pusat hingga ke daerah untuk menjadi teladan dan melindungi satu sama lain,” katanya.