Bisnis.com, JAKARTA - PT Kalbe Farma Tbk. melalui anak perusahaannya PT Innolab Sains Internasional (KALGen INNOLAB) memberi bantuan untuk memeprcepat penanganan wabah Covid-19 berupa pemeriksaan virus corona dengan metode PCR dengan kapasitas periksa hingga 8.000 tes sebulan.
Direktur Kalbe Farma Sie Djohan mengatakan saat ini kemampuan tes lab perseroan baru mencapai 140 tes per hari atau 4.000 tes per bulan. Menurutnya, kapasitas tes laboratorium perseroan akan meningkat menjadi 8.000 tes per bulan setelah mesin ekstraksi yang telah dipesan tiba di laboratorium.
"KALGen INNOLAB per 12 April 2020 siap menyediakan layanan tes PCR yang merupakan gold standard untuk pemeriksaan Covid-19. Laboratorium KALGen INNOLAB menjadi laboratorium swasta pertama yang memiliki fasilitas bio safety level 2+ sesuai persyaratan Kementerian Kesehatan," ujarnya dalam konferensi pers jarak jauh, Kamis (16/4/2020).
Seperti diketahui, KALGen INNOLAB merupakan perusahaan patungan salah satu anak perusahaan Kalbe Farma yakni PT Kalbio Global Medika (anak perusahaan Kalbe) dengan Toyota Tsusho Corporation (TTC) dan Health Science Research Institute, Inc.
Adapun, Djohan menyatakan bantuan pemeriksaan tersebut tidak ditujukan untuk pemeriksaan perorangan, tapi komunal berupa sampel. Sampel tersebut, lanjutnya, berasal dari hasil swab pasien di rumah sakit rujukan Covid-19.
Djohan menjelaskan bantuan yang diberikan kali ini merupakan sambungan dair bantuan yang diberikan Kalbe Farma beberapa waktu lalu, yakni tes PCR sebanyak 5.000 unit. Adapun, tes tersebut akan dilakukan di KALGen INNOLAB.
Seperti diketahui, Kalbe Farma sebelumnya memberikan bantuan senilai Rp25 miliar dalam bentuk 5.000 tes PCR, 10.000 rapid test, 20.000 unit alat pelindung diri (APD), 1 juta unit masker, dan berbagai vitamin dan obat-obatan hasil produksi perseroan. Adapun, bantuan tersebut akan disalurkan ke rumah sakit rujukan Covid-19 di berbagai daerah.