Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rumah Sakit Siloam Ubah Restoran Jadi UGD Pasien Covid-19

Restoran yang diubah jadi UGD itu berada di Siloam Hospitals ASRI di Duren Tiga Pancoran, Jakarta Selatan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melihat ruang perawatan yang akan menampung pasien diduga Covid-19 di Siloam Hospitals ASRI di Duren Tiga Pancoran, Jakarta Selatan./Istimewa
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melihat ruang perawatan yang akan menampung pasien diduga Covid-19 di Siloam Hospitals ASRI di Duren Tiga Pancoran, Jakarta Selatan./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Rumah Sakit Siloam mengubah restoran menjadi ruang perawatan unit gawat darurat (UGD) untuk menampung pasien-pasien diduga terinfeksi virus corona SARS-CoV-2 dalam dua pekan.

Restoran yang diubah jadi UGD itu  berada di Lippo Plaza Mampang, di Jakarta Selatan.

Caroline Riady, Executive Director Siloam Hospitals , Rabu (1/4/2020), mengatakan rumah sakit di kawasan Mampang Prapatan Jakarta Selatan itu akan didedikasikan bagi pasien Covid-19.

Pada tahap awal, rumah sakit tersebut akan memiliki 180 tempat tidur, dari total 415 tempat tidur.

Rumah Sakit Siloam Ubah Restoran Jadi UGD Pasien Covid-19

Ruang UGD Siloam Hospitals ASRI di Duren Tiga Pancoran, Jakarta Selatan untuk menampung pasien Covid-19./Istimewa

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Dinkes Kesehatan DKI Jakarta telah berkunjung ke rumah sakit tersebut.

Dikatakan, rumah sakit akan dioperasikan dalam waktu dekat, hanya membutuhhkan beberapa perbaiki, seperti sirkulasi udara.

Sejauh ini, selain RS Siloam di Mampang Prapatan Jakarta Selatan, dan satu rumah sakit di kawasan Depok juga dedikasikan untuk menampung pasien Covid-19.

Adapun rumah sakit lainnya memang tidak secara khusus untuk menampung pasien Covid-19, meski demikian disediakan sekitar lima hingga 30 tempat tidur untuk pasien Covid-19.

Caroline menambahkan, untuk menjadi rumah sakit rujukan pasien Covid-19 dibutuhkan biaya yang tidak sedikit, karena petugas medis harus dilengkapi alat pelindung diri (APD) agar tidak tertular, dan pemeriksaan swab untuk mendeteksi tertular atau tidak para tenaga medis yang kontak langsung dengan pasien terduga Covid-19.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper