Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Penyebab Gempa Magnitudo 7,6 di Rusia

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M=7,6. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 48,95 LU dan 157,53 BT, atau tepatnya berlokasi di laut (Samudra Pasifik) pada jarak 198 km arah Tenggara Kep. Kuril Rusia pada kedalaman 49 km.
Grafik hasil pencatatan seismometer/seismograf, alat pencatat besaran gempa bumi./Reuters
Grafik hasil pencatatan seismometer/seismograf, alat pencatat besaran gempa bumi./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Hari Rabu, 25 Maret 2020 pukul 09.49.14 WIB wilayah Kepulauan Kuril, Rusia, diguncang gempabumi tektonik.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M=7,6. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 48,95 LU dan 157,53 BT, atau tepatnya berlokasi di laut (Samudra Pasifik) pada jarak 198 km arah Tenggara Kep. Kuril Rusia pada kedalaman 49 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktifitas subduksi lempeng pada Palung Kurile-Kamchatka (Kurile-Kamchatka Trench)," demikian pernyataan dari BMKG.

Hal analisis mekanisme sumber menunjukkan gempabumi ini dipicu oleh adanya penyesaran naik (thrust fault). Guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Kepulauan Kuril dan sekitarnya pada skala intensitas V MMI guncangan gempa dirasakan oleh hampir semua penduduk, barang yang tergantung bergoyang.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini berpotensi tsunami di wilayah Indonesia, kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang," demikian menurut Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper