Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona di Indonesia, Pasien Meninggal Bertambah Jadi 7 Orang

Tim Pakar Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan saat ini pemerintah berfokus pada masyarakat yang sehat untuk melindungi dari penularan.
Petugas menggunkan pakaian khusus saat melakukan penyemprotan cairan disinfektan saat proses sterilisasi pada pesawat Lion Air Boeing 737-800 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (17/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Petugas menggunkan pakaian khusus saat melakukan penyemprotan cairan disinfektan saat proses sterilisasi pada pesawat Lion Air Boeing 737-800 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (17/3/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menyatakan jumlah korban meninggal akibat virus corona menjadi 7 orang. Artinya jumlah ini mengalami penambahan dua orang setelah sebelumnya lima orang meninggal dunia.

Tim Pakar Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan saat ini pemerintah berfokus pada masyarakat yang sehat untuk melindungi dari penularan.

“Kasus positif itu sekarang 172 orang dan kematiannya 7 orang dan kalau kita lihat penduduk Indonesia, penduduk banyak yang sehat dibandingkan yang sakit karena corona,” katanya dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (18/3/2020).

Sebelumnya pada konferensi pers Selasa (17/3/2020), Juru Bicara pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan bahwa jumlah korban meninggal dunia tidak mengalami penambahan. Artinya kini korban meninggal bertambah dua pasien.

Wiku mengatakan masyarakat dapat melakukan sejumah upaya untuk menghindari penularan yaitu sosial distancing dan menghindari kontak langsung dengan masyarakat.

“Yang penting saya ingin imbau mari kita fokus kepada yang yang sehat. pastikan orang-orang yang sehat tidak jatuh sakit. Maka diperlukan pola hidup sehat yang yang penting,” terangnya.

Menurutnya, masyarakat dapat melakukan lima langkah guna mengentikan penularan, yaitu menjaga jarak dengan orang lain, dilarang berjabat tangan, mencuci tangan menggunakan sabun, menghindari kerumunan dan pakai masker di tempat ramai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper