Bisnis.com, PALEMBANG - Pertamina Refinery Unit III Kilang Plaju berhasil memecahkan rekor dunia dengan kampanye keamanan, kesehatan dan keselamatan kerja atau K3.
Pemecahan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) itu berupa Logo K3 terbesar dari rangkaian kemplang (krupuk khas Palembang) di Lapangan Aneka Pertamina RU III, Jumat (28/2/2020).
Manager Museum Rekor Indonesia (Muri) Triyono mengatakan, Pertamina RU III tidak hanya memecahkan rekor Muri, namun logo K3 terbesar dari rangkaian kemplang ini diganjar rekor dunia.
"Tidak layak bagi Pertamina RU III ini mendapat rekor Muri, namun sangat pantas jika mendapat rekor dunia. Sehingga kami serahkan piagam penghargaan museum rekor dunia Indonesia," ujarnya Jumat (28/2/2020).
Didapatnya rekor dunia ini karena panjang dari rangkaian kemplang ini mencapai 50 meter dan melibatkan 500 orang masyarakat yang merupakan UMKM binaan Pertamina RU III Plaju.
“Selain membudidayakan pekerja agar lebih mengutamakan keselamatan kerja, namun Pertamina RU III juga peduli dengan kuliner khas Sumsel,” katanya.
Sementara itu, General Manager Pertamina RU III Plaju, Iman Syafirman, mengatakan kemplang yang disertakan dalam pemecahan rekor tersebut berasal dari puluhan UMKM binaan Pertamina RU III.
Inilah yang dinilai sebagai salah satu pemicu didapatnya penghargaan rekor dunia tersebut.
"Ada 500 orang dari puluhan UMKM dan masyarakat sekitar lingkungan Pertamina RU III yang terlibat dalam pemecahan rekor dunia ini. Awalnya kita fokus pada rekor Muri, namun setelah berlangsungnya acara ini, Muri memberikan kita penghargaan rekor dunia,” jelasnya.
Pihaknya menggunakan kemplang dalam pemecahan Muri ini karena kemplang merupakan jenis kuliner khas Palembang. Kemplang yang merupakan panganan terbuat dari tepung terigu dan dengan bahan ikan kerap dimakan dan menjadi buah tangan di Palembang.
"Karena banyaknya UMKM di Palembang yang menjual kemplang ini, maka kita pun menggandeng mereka untuk menjadi binaan serta ikut serta dalam pemecahan rekor dunia ini," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
