Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DPR : Telan Korban 25 Orang, Waspadai Virus Corona

Wakil Ketua Komisi IX DPR Nihayatul Wafiroh mengimbau agar pemerintah segera melakukan langkah antisipatif agar wabah virus corona yang tengah berkembang disejumlah negara tidak menyebar ke Indonesia.
Petugas di bandara Kazakhstan memerika penumpang yang tiba dari China untuk mencegah penularan wabah virus corona/Reuters
Petugas di bandara Kazakhstan memerika penumpang yang tiba dari China untuk mencegah penularan wabah virus corona/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Ketua Komisi IX DPR Nihayatul Wafiroh mengimbau agar pemerintah Indonesia segera melakukan langkah antisipatif agar wabah virus corona yang tengah berkembang disejumlah negara tidak menyebar ke Indonesia.

Virus corona merupakan virus yang kerap menginfeksi hewan. Namun, virus itu lambat laun dapat berevolusi dan menyebar ke manusia. Pemerintah China melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat virus corona baru baru ini telah mencapai 25 orang.

“Langkah antisipasi yang perlu dilakukan diantaranya dengan meningkatkan pengawasan moving lalu-lalang orang melalui detektor tubuh di setiap pelabuhan dan bandara internasional yang ada di seluruh Indonesia," ujar Nihayatul kepada wartawan terkait penyebaran virus corona yang penyebarannya berasal dari kota Wuhan, China.

"Virus ini sebenarnya sama seperti virus-virus lain yang bisa masuk ke Indonesia,” ujarnya.

Dengan perpindahan orang yang sudah sangat luar biasa maka tempat-tempat seperti pelabuhan dan bandara harus lebih di perketat lagi.

"Pengawasan terhadap orang-orang yang masuk ke Indonesia, terutama mereka yang datang dari wilayah yang terindikasi sebagai negara yang terdampak virus corona, harus semakin di perketat. Kalau mereka punya potensi membawa virus tersebut maka dia harus di karantina," katanya.

Disamping itu, lanjutnya, yang tidak kalah penting adalah perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat terkait virus tersebut.

"Jangan sampai dengan adanya berita tentang virus ini masyarakat menjadi panik, sebab hal ini akan menyebabkan kegaduhan dan tidak menyelesaikan masalah," imbuhnya.

China mengkonfirmasi 830 kasus pasien yang terinfeksi virus corona hingga kemarin, sementara jumlah korban tewas meningkat menjadi 25 orang, menurut Komisi Kesehatan Nasional negara itu. 

Badan itu mengatakan pihak berwenang juga memeriksa 1.072 kasus yang diduga terkena virus tersebut.

Virus, yang dimulai di kota Wuhan di provinsi Hubei, telah menyebar ke kota-kota besar lainnya termasuk Beijing, Shanghai, dan Hong Kong.

Kasus itu telah dikonfirmasi di Singapura, Jepang, Thailand, Korea Selatan, Taiwan, Vietnam, dan Amerika Serikat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper