Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah melalui pihak-pihak terkait terus memantau perkembangan dan penanganan bencana banjir di kawasan Jabodetabek pada Sabtu (4/1/2020).
Melalui informasi yang diperoleh dari Agus Wibowo Kapusdatinkom BNPB menyebutkan Kepala BNPB Doni Monardo, bersama Menko PMK Muhadjir Effendi, Dirjen Kemensos Harry Hikmat, Deputy PMK Dody Hargo, Sestama BNPB Harmensyah dan Deputi Darurat Dody Ruswandi akan melakukan pemantauan bencana banjir dan mengunjungi pengungsi di wilayah Lebak, Banten dan Bogor, Jawa Barat.
"Sekitar pukul 07.38 WIB tadi pagi Take Off ke Lebak dan Banten via Bandara Halim Perdana Kusuma. Rombongan akan melakukan peninjauan pengungsi di Desa Banjar Irigasi Kecamatan Lebak Gedong, Banten," katanya.
Kemudian rombongan dijadwalkan pukul 09.35-11.30 WIB melakukan peninjauan ke pengungsi di daerah Pasir Madang, Sukajaya -Bogor lalu kembali ke Jakarta. Adapun pukul 12.00 WIB Kepala BNPB dijadwalkan akan melakukan kunjungan di gudang BNPB, Jatiasih, Bekasi.
Berdasarkan pemutakhiran data penanganan banjir Jabodetabek per 3 Januari 2020 pukul 23.00 WIB. Jumlah pengungsi menjadi 173.064 orang (39.627 KK).
Sementara itu, jumlah korban meninggal dan hilang yaitu 47 orang.
Adapun tercatat di Kab. Lebak, jumlah korban meninggal mencapai 7 jiwa dengan 1 orang dinyatakan hilang. Sementara itu, untuk jumlah pengungsi di Kab Lebak mencapai 1.500 jiwa dengan 428 KK.
Di Kab. Bogor, korban meninggal ada 11 jiwa dengan jumlah pengungsi mencapai 2.173 jiwa dan 621 KK. Adapun di Kota Bogor, korban meninggal yaitu 1 jiwa dengan jumlah pengungsi 0 jiwa.
Sementara itu, di Kab Bekasi, korban meninggal ada 1 jiwa dengan jumlah pengungsi 2.800 jiwa dan 800 KK. Di Kota Bekasi, korban meninggal mencapai 9 orang dengan jumlah pengungsi terbanyak yaitu 149.537 jiwa dan 34.683 KK.