Bisnis.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengingatkan potensi curah hujan tinggi pada awal tahun mulai Januari - Maret.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan saat ini hujan di sejumlah wilayah Indonesia belum memasuki puncak. Puncak musim penghujan baru akan dimulai pada Januari, Februari dan Maret.
"Kami mengimbah agar masyarakat terus waspada memonitor info perkiraan cuaca. Kita tahu biasa dari pagi sampai siang masih cerah berawan, tetapi pukul 2 sampai sore akan berlangsung hujan bahkan puting beliung," katanya di Aula Sutopo Purwo Nugroho BNPB, Jakarta, Senin (30/12/2019).
Warga diminta tetap waspada selama puncak musim penghujan. Namun kondisi cuaca tersebut tidak menghambat aktivitas dengan cara mengetahui waktu perkiraan turun hujan.
Dia menyebut kondisi itu juga harus diwaspada oleh banyak pihak termasuk pemerintah daerah. Seperti memastikan infrastruktur bangunan siap menghadapi musim penghujan.
"Kalau ada pohon sudah mati harus diamankan. Kemudian baliho terutama yang berat harus diamankan, atap bangunan diperiksa agar tidak roboh. Yang penting mitigasinya," terangnya.
Warga juga diminta tidak mudah terpancing kabar hoax yang berseliweran di masyarakat. Untuk memastikan kabar tersebut benar atau tidak, warga dapat melihat langsung ke informasi resmi BMKG di berbagai media sosial termasuk Instagram dan Twitter.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana memprediksi bencana banjir, tanah longsor dan puting beliung akan mendominasi bencana tahun depan.
Kondisi tersebut diperkirakan terjadi lantaran curah hujan relatif tinggi pada 2020 dibandingkan pada 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
