Bisnis.com. Jakarta- Wakil Presiden Ma’aruf Amin mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan akuntabilitas bagi seluruh pegawai dan birokrat di seluruh Kementerian Lembaga dan Pemerintah Daerah.
Hal ini disampaikan Ma’ruf dalam acara Apresiasi dan Penganugerahan Predikat Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Tahun 2019 yang berlangsung di hotel Bidakara, Selasa (10/12/2019).
“Maraknya perilaku koruptif yang dilakukan oleh para penyelenggara negara sangat memprihatinkan. Proses perizinan yang berbelit-belit, aturan yang rumit, menjadi faktor peluang untuk para pemegang kekuasaan baik tingkat Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah untuk berperilaku koruptif, sehingga menciptakan ekonomi biaya tinggi,” ujar Ma’ruf.
Ma’ruf mengingatkan para pegawai dan birokrat untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi birokrasi. Salah satu caranya dengan memangkas berbagai regulasi dan prosedur pada birokrasi yang biasanya berbelit sehingga menghambat palayanan publilk.
Ia mengatakan, instansi pemerintah harus memahami bahwa pemerintah memiliki peran sebagai pemberi layanan kepada masyarakat dengan mutu yang terbaik. Upaya untuk memperbaiki kualitas pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan integritas birokrat akan berpengaruh kepada kepuasan masyarakat dan meningkatkan kepercayaan publik yang berujung peningkatan produktifitas dan daya saing bangsa.
“Semakin tingginya tuntutan masyarakat terhadap birokrasi untuk transparan, akuntabilitas, bebas dari korupsi, kolusi dan Nepotisme (KKN) menuntut perbaikan birokrasi untuk terus dilakukan oleh Pemerintah,” lanjut Ma’ruf.
Perbaikan birokrasi merupakan langkah awal untuk melakukan penataan sistem penyelenggaraan pemerintah yang baik, efektif dan efisien. Ia berharap ke depannya pelayanan publik bisa melayani masyarakat secara lebih cepat, lebih tepat, murah, bersifat inklusif, tidak diskriminatif dan berkualitas. Birokrasi sebagai motor penggerak pembangunan nasional harus memiliki integritas yang tinggi sehingga meninggalkan berbagai bentuk penyimpangan.
Lebih jauh ia mengatakan, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berintegritas akan memegang teguh prinsip konsistensi, orientasi pelayanan/hasil, inovatif, serta disiplin. Karena itu pemerintah akan terus mendorong lahirnya iklim birokrasi yang lebih sehat.
Simak sambutan dan acara tersebut dari video yang diunggah akun Youtube rbkunwas Kementerian PANRB di atas.
